Perwakilan KSPI Bersama SBSI Usulkan Rp 3,5 Juta untuk Kenaikan UMP Sulut 2020

TRIBUNMANADO.CO.ID - Perwakilan Konfederasi Serikat Pekerja Indonesia (KSPI) bersama Serikat Buruh Sejahtera Indonesia (SBSI) mengusulkan angka Rp 3,5 juta saat rapat penetapan UMP Sulut 2020.

"Saat rapat, sempat ada perdebatan," kata Hardy Semboeng, SH, Anggota Dewan Pengupahan Provinsi Sulut yang juga Perwakilan KSPI kepada tribunmanado.co.id, Jumat (1/11/2019).

Menurut Hardy, perdebatan terjadi karena dari pihak pengusaha mengusulkan UMP Sulut 2020 tetap seperti tahun 2019.

"Kami mengusulkan angka Rp 3,5 juta karena memperhatikan kesejahteraan para pekerja," katanya.

Munurutnya, pemikiran-pemikiran yang umum dalam suatu lingkungan kerja adalah tingkatkan kinerjamu dulu, baru kita naikkan gajimu.

Hardy mencoba untuk memutar pemahaman yang seperti itu.

"Jangan dulu lihat produksinya. Mereka mungkin bekerja kurang baik karena ada kendala tertentu," ujar Hardy.

Tambahnya, bagaimana pekerja ingin fokus jika keadaan di rumah sedang kekurangan.

"Mereka memikirkan banyak hal. Soal pekerjaan, pendidikan anak, dan kesehatan," katanya.

Menurut Hardy masih banyak perusahaan-perusahaan nakal yang tidak mengikutsertakan para pekerjanya ke BPJS.

"Jika dia butuh obat tertentu mereka pasti juga keluar duit. Kalau orang itu sejahtera, pikirannya pasti akan cerdas, betul tidak?" ujarnya.

Akan tetapi di luar itu semua, Hardy tetap mendukung keputusan Gubernur Sulawesi Utara yang menaikkan UMP Sulut tahun 2020 menjadi Rp 3.310.723.

"Akan kita kawal bersama keputusan  kenaikan UMP tahun 2020 ini," tutup Hardy.

(Tribunmanado.co.id/Aji Sasongko)

BERITA TERPOPULER :

• Salmafina Sunan Jadi Sorotan, Pakai Bikini Saat Berpose di Kolam Renang, Body Goals Banget!

• Ima Mahdiah, Mantan Ajudan Ahok Menawarkan Diri Bantu Anies Baswedan Sisir Usulan Anggaran KUA-PPAS

• Kabar Terbaru Ahmad Dhani & Mulan Jameela: Dhani jadi Calon Walkot, Mulan Digugat Eks Caleg Gerindra

TONTON JUGA :