Sains
Menjemur Bayi Setiap Pagi Bisa Sembuhkan Sakit Kuning, Mitos Atau Fakta?
Penyakit kuning atau disebut newborn jaundice cukup sering terjadi pada bayi baru lahir yang usianya belum mencapai dua minggu
Mengobati penyakit kuning pada bayi baru lahir
Pada kebanyakan kasus, penyakit kuning pada bayi baru lahir dapat hilang dengan sendirinya seiring hati bayi yang mulai berkembang.
Selain itu, ketika bayi mulai menyusu pada ibu, ini juga membantu bilirubin keluar dari tubuh.
Pada umumnya, penyakit kuning pada bayi akan hilang dalam 2 hingga 3 minggu.
Ketika si kecil terus diberi ASI, diharapkan bilirubin dapat keluar melalui feses.
Jika feses bayi berwarna kecokelatan atau kekuningan, tak usah khawatir. Itu merupakan feses yang mengandung bilirubin.
Jika tubuh bayi terus menguning, dokter biasanya akan menyarankan fototerapi (filtered sunlight) untuk membantu menyingkirkan kelebihan bilirubin dalam tubuh si kecil.
Fototerapi ini dilakukan dengan cara menyinari tubuh bayi dengan lampu bili-light atau dengan bili-blanket.
Selama proses terapi, bayi akan dibiarkan telanjang supaya seluruh tubuhnya terkena sinar dari fototerapi tersebut.
Kedua matanya pun juga akan ditutupi supaya matanya terlindungi.
Menurut sebuah penelitian yang dimuat di The New England Journal of Medicine tahun 2015, prosedur ini jauh lebih efektif dan minim efek samping untuk mengobati penyakit kuning pada bayi, ketimbang dengan menjemurnya di bawah sinar matahari langsung.
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Mitos atau Fakta, Menjemur Bayi Setiap Pagi Sembuhkan Sakit Kuning", https://sains.kompas.com/read/2019/10/28/130300323/mitos-atau-fakta-menjemur-bayi-setiap-pagi-sembuhkan-sakit-kuning?