ISIS
Mengenal Tim Delta Force, Pasukan Elit Pembunuh ISIS Al Baghdadi, Pemberantas Teroris Bak Densus 88
Delta Force memang dikenal publik sebagai salah satu kesatuan andalan militer AS, selain Navy SEALS.
TRIBUNMANADO.CO.ID - Mengenal Tim Delta Force, Pasukan Elit Amerika Serikat yang berhasil menewaskan pemimpin ISIS Abu Bakar Al Baghdadi.
Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump begitu bangga saat mengumumkan pihaknya berhasil 'membunuh' pimpinan tertinggi ISIS, Abu Bakar Al Baghdadi.
Karena serangan tentara AS, Al Baghdadi tersudut, hingga akhirnya tewas meledakkan diri sendiri.
Dilansir The Daily Mail, serangan itu melibatkan dua kesatuan elit Angkatan Darat AS, yakni Delta Force dan US Rangers.
Selama ini, nama Delta Force memang dikenal publik sebagai salah satu kesatuan andalan militer AS, selain Navy SEALS.
Nama Delta Force juga sudah populer, setelah dibuat judul film aksi yang dibintangi oleh Chuck Norris.
Pasukan Delta Force terbilang sama seperti tim Densus 88 Anti Teror milik Indonesia.
Dengan tujuan yang sama memberantas terorisme.

• Detik-detik Pemimpin ISIS Al-Baghdadi Menangis dan Mati Seperti Binatang di Terowongan Buntu
Nah, apa dan bagaimana Delta Force sebenarnya?
Mengutip dari situs starspangledflags.com, berikut 5 fakta bagaimana Delta Force dibentuk :
1. Satuan Paling Elit Amerika
Delta Force punya nama resmi 1st Special Forces Operational Detachment-Delta.
Kesatuan ini adalah unit militer paling elit yang dimiliki oleh US Army, atau Angkatan Darat-nya AS.
Operasionalnya langsung di bawah kendali Komando Gabungan Operasi Khusus atau Joint Special Operations Command.
Pasukan ini dirancang untuk pembebasan sandera dan counterterrorisme.
Kebanyakan anggota Delta Force direkrut dari kesatuan Ranger, atau 75th Ranger Regiment and Special Forces Groups.
Tapi, ada juga yang diambil dari kesatuan lain, seperti CIA juga Grup Pasukan Khusus AS, atau Special Operations Groups (SOG).
2. Karantina 6 Bulan
Namanya saja pasukan elit, bagaimana pasukan ini dibentuk, tentu jadi rahasia militer AS.
Tapi, ada kabar menyebutkan, mereka yang bisa bergabung dengan Delta Force, harus menjalani latihan karantina selama 6 bulan.
Latihan itu berupa menembak jitu (sniper), bahan peledak, dan penyergapan.
• Pemimpin ISIS Abu Bakar Al-Baghdady Dikabarkan Tewas di Tangan Pasukan Komando AS
Follow Instagram @tribun_manado:
3. Skill Buka Gembok
Ya, skill yang satu ini bukan guyonan.

Ada satu syarat khusus para anggota Delta Force yang tak dimiliki pasukan unit lain.
Syarat itu adalah harus menguasai teknik membuka gembok atau kunci dengan model apapun.
Calon anggota harus lulus dari ujian membuka gembok dan kunci, termasuk kunci mobil dan brankas.
4. Satuan Lawas
Unit Delta Force bukan kesatuan baru, karena sudah dibentuk pada tahun 1970.
Misi-misi mereka sangat dirahasiakan, dan tak pernah diungkap ke publik.
5. Jarang Pakai Seragam
Tentara biasanya bangga memakai seragam.
Tapi di Delta Force, malah kebalikannya.

Para anggotanya sangat jarang memakai seragam.
Tujuannya sudah pasti : sebisa mungkin merahasiakan satuan ini.
Para anggota Delta Force sangat biasa pakai pakaian preman, baik saat bertugas sekalipun.
Kalau pun mereka memakai seragam tentara, sangat jarang ada patch nama, ataupun logo kesatuan.
Ini mencegah terungkapnya identitas mereka saat tertangkap. (*)
• Fakta Pemimpin ISIS Abu Bakar Al Baghdadi, Kepalanya Dihargai Rp 350 Miliar & Punya Kekayaan Rp 46 T
Artikel ini telah tayang di Tribunsolo.com dengan judul 5 Fakta Delta Force, Pasukan Elit Pembunuh Panglima ISIS Al Baghdadi, Skill Buka Gembok Jadi Pembeda, https://solo.tribunnews.com/2019/10/28/5-fakta-delta-force-pasukan-elit-pembunuh-panglima-isis-al-baghdadi-skill-buka-gembok-jadi-pembeda?page=all.