Hari Sumpah Pemuda, Pricillia Tangel Sebut Anak Muda Perlu Aksi Nyata

TRIBUNMANADO.CO.ID - Hari Sumpah Pemuda diperingati setiap tanggal 28 Oktober.

Bagi dr Pricillia Tabita Tangel, sumpah pemuda merupakan salah satu tonggak penting sejarah Indonesia.

Peringatan Sumpah Pemuda menjadi momentum bagi anak bangsa untuk kembali mengobarkan semangat, memperkuat jati diri bangsa dengan menyatukan setiap perbedaan.

"Perbedaan bukanlah halangan. Perbedaan adalah adalah kesempatan untuk memperkuat jati diri bangsa kita," ungkap wanita kelahiran Dili, 21 Maret 1991 yang saat ini menjabat sebagai Ketua Komisi Pemuda Sinode GMIM.

Bagi sulung dari lima bersaudara ini, semangat kebangsaan sumpah pemuda tidak cukup jika hanya dijadikan sebagai penambah pengetahuan semata.

Generasi milenial harus punya aksi nyata yang kreatif dan inovatif demi kemajuan bangsa.

"Kita harus mampu melihat dan mengambil setiap kesempatan dan peluang yang ada," tambah wanita yang hobi membaca dan travelling ini.

Apalagi, sekarang ini muncul banyak startup enterpreneurship yang memiliki daya saing tinggi.

"Kita tidak boleh terpaku pada kerja kantoran saja. Peluang di bidang bisnis dan ekonomi kreatif juga sangat bagus untuk dikembangkan sekarang. Sebagai anak muda, tulang punggung bangsa, kita harus mengambil peluang yang ada," ungkap karyawan Yayasan Medika GMIM.

Bahkan, menurut wanita yang biasa disapa Pris itu, akan lebih baik jika anak muda mampu menciptakan peluang itu sendiri.

Mahasiswa pasca sarjana Unsrat jurusan Kajian Administrasi Rumah Sakit ini pun berharap ke depan generasi muda akan semakin kompak membangun negeri dengan keterampilan masing-masing.

"Apa pun yang terjadi, kita harus terus berkarya, terus meng-update dan meng-upgrade skill yang kita miliki. Dan yang paling penting, jadilah versi yang terbaik dari diri kita," tutupnya.

(Tribunmanado.co.id/Fistel Mukuan)

BERITA TERPOPULER :

• TEKS Sumpah Pemuda dan 13 Tokoh Penting Atas Terciptanya Momen Bersejarah Pada 28 Oktober 1928

• Keluarga Ketua KPK Diteror: Kasus Buku Merah Akan Dilanjutkan

• Anak SD Ini Namanya Cuma Satu Huruf, Sang Ayah Bilang Punya Makna Filosofis

TONTON JUGA :