Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

News

Wanita Tewas di Kontainer Truk, Terungkap Pesan Terakhirnya: Ayah Ibu, Aku Tak Bisa Bernapas

Pihak keluarga mengatakan kekhawatirannya setelah anggota keluarganya mengirim pesan terakhir dan tak bisa dihubungi saat berangkat ke Inggris.

Kolase Tribun Manado/penemuan jenazah (skynews)
Wanita Tewas di Kontainer Truk, Terungkap Pesan Terakhirnya: Ayah Ibu, Aku Tak Bisa Bernapas 

TRIBUNMANADO.CO.ID - Seorang wanita tewas di bunuh di kontainer truk, diduga korban penyelundupan.

Wanita asal Vietnam diduga menjadi salah satu korban penyelundupan yang ditemukan tewas di kontainer truk.

Pihak keluarga mengatakan kekhawatirannya setelah anggota keluarganya mengirim pesan terakhir dan tak bisa dihubungi saat berangkat ke Inggris.

Sebelumnya ditemukan 39 mayat di sebuah kontainer truk di Essex, Inggris yang lantas diduga warga negara asing, termasuk Tiongkok dan Vietnam.

Meski belum dikonfirmasi langsung oleh kedutaan Vietnam di Inggris, namun pihak keluarga khawatir karena keluarganya tak dapat dihubungi.

Pesan Terakhir Wanita Diduga Korban Tewas di Kontainer Truk: Ayah Ibu, Aku Tidak Bisa Bernapas
Pesan Terakhir Wanita Diduga Korban Tewas di Kontainer Truk: Ayah Ibu, Aku Tidak Bisa Bernapas (Twitter via Mirror.co.uk)

Dilansir dari Mirror.uk, enam keluarga asal Vietnam merasa gelisah setelah mendengar berita penemuan 39 mayat di kontainer tersebut.

Pasalnya, keluarga mereka diketahui menjadi imigran ke Inggris, namun entah kenapa para imigran tiba-tiba putus kontak dengan keluarganya.

Dilaporkan jika para imigran tersebut putus kontak pada Selasa sore, dua jam sebelum kontainer truk bermuatan mayat ditemukan.

Sementara, Kedutaan Vietnam di Inggris telah menyampaikan kekhawatiran para keluarga imigran ke kepolisian Essex.

Kodam Turunkan Atlet Ikuti Lomba Lari 7,4 KM HUT PMI 2019

Seorang TKI Pulang Kampung dan Membunuh, Tahu Kabar Istri Main Serong Sama Tetangga: Mengaku Puas

Namun, pihaknya belum menerima keterangan secara resmi.

Masih melansir situs yang sama, seorang kerabat dari wanita yang diduga menjadi korban, Pham Tra My (26) mengaku jika pihaknya membayar untuk menyelundupkan Pham Tra ke Inggris.

Keluarga Pham Tra My (26) membayar sekitar 30,000 poundsterling atau sekitar Rp 540 juta agar anaknya bisa bekerja di sana.

Namun, uang tersebut kabarnya telah dikembalikan.

Kontainer truk yang bermuatan 8 mayat wanita dan 31 mayat pria di Inggris
Kontainer truk yang bermuatan 8 mayat wanita dan 31 mayat pria di Inggris (Mirror.co.uk)

Dituturkan oleh kerabat Pham Tra, sebelum putus kontak Pham Tra sempat mengirimkan beberapa pesan singkat kepada keluargnya.

Dalam pesan singkat yang ia kirimkan, terlihat Pham Tra sedang berada dalam kondisi yang kurang baik.

Sumber: Surya Malang
Halaman 1 dari 4
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved