Nasional
Kekayaan Nadiem Makarim Mantan CEO Gojek Capai Rp 1,4 Triliun, Kini Akan Terima Gaji Pokok Menteri
Nadiem Makarim telah rela meninggalkan posisinya sebagai CEO di Gojek dan menjadi Menteri pilihan Presiden Jokowi masuk dalam Kabinet Indonesia Maju.
TRIBUNMANADO.CO.ID - Nadiem Makarim telah rela meninggalkan posisinya sebagai CEO di Gojek dan menjadi Menteri pilihan Presiden Jokowi masuk dalam Kabinet Indonesia Maju.
Selanjutnya Nadiem yang memiliki kekayaan mencapai Rp 1,4 triliun ini akan menerima gaji pokok sebagai Menteri Pendidikan dan Kebudayaan.
Pada Rabu 23 Oktober 2019 kemarin, Presiden Jokowi memperkenalkan jajaran menteri baru yang tergabung dalam Kabinet Indonesia Maju. Perkenalan dilakukan di tangga teras Istana Merdeka. Acara kemudian dilanjutkan dengan memberikan SK Menteri kepada para menteri baru.
Telah menerima SK Menteri dari Presiden Jokowi, Nadiem Makarim kini resmi menjabat sebagai Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud).
Sebelum menjabat sebagai Mendikbud, Nadiem Makarim dikenal sebagai pendiri perusahaan jasa transportasi online, Gojek.
Pria berusia 35 tahun ini menjabat sebagai Chief Executive Officer (CEO) Gojek.
Gojek kini menuai kesuksesan, Nadiem Makarim justru melepas jabatannya dan menerima 'pinangan' Jokowi untuk menjadi Mendikbud.
Keputusan Nadiem Makarim untuk menjadi Mendikbud bukan tanpa konsekuensi.
Gaji tinggi sebagai seorang CEO pun rela ia lepas.
Kini, gajinya akan ditanggung oleh negara dengan nominal yang tak lebih besar dibanding menjadi CEO Gojek.
Lantas, seberapa besar gaji Nadiem Makarim sebagai Mendikbud?
Melansir dari Kompas.com yang mengutip Pasal 2 Peraturan Pemerintah Nomor 60 Tahun 2000, gaji pokok seorang menteri sebesar Rp 5,04 juta per bulan.
Selain gaji pokok, para menteri juga mendapat tunjangan dari negara.
Ketentuan ini ada di Keputusan Presiden Nomor 68 Tahun 2001 tentang Tunjangan Jabatan Bagi Pejabat Negara Tertentu.
Dalam Pasal 2.e Keputusan Presiden Nomor 68 Tahun 2001 disebutkan bahwa tunjangan yang diberikan kepada menteri sebesar Rp 13,6 juta per bulan.