Berita Kotamobagu
Arham Kolektor Belasan Tanduk Hewan Endemik Sulawesi, Anoa Hingga Babi Rusa Ada
Ada berbagai macam tanduk hewan endemik Sulawesi yaitu anoa, rusa, kerbau, banteng, dan babi rusa, tersusun rapi di dinding rumahnya.
Penulis: Alpen_Martinus | Editor: Alexander Pattyranie
TRIBUNMANADO.CO.ID - Rumah yang berada di kompleks Perumahan Permai blok A 22, Kelurahan Pobundayan, Kotamobagu Selatan, sebuah rumah cat putih, dan berpagar putih, sepintas tampak biasa saja.
Rumah tersebut milik Arham SPd MPd (40) seorang guru sekaligus dosen di beberapa sekolah tinggi dan universitas di Kotamobagu, Sulawesi Utara.
Keistimewaan rumah tersebut baru kita bisa ketahui saat masuk ke dalamnya.
Di dalam rumah tersebut ya ada tuan rumahnya, tapi bukan itu yang istimewa.
Namun pajangan yang ada di dalam rumah, tak seperti pajangan di rumah pada umumnya.
Ada berbagai macam tanduk hewan endemik Sulawesi yaitu anoa, rusa, kerbau, banteng, dan babi rusa, tersusun rapi di dinding rumahnya.
"Paling banyak anoa dan rusa," jelasnya, Jumat (25/10/2019).
Ada tanduk model lancip kecil, ada tanduk rusa bercabang, ada tanduk rusa putih yang sangat langka, ada tanduk kerbau besar melengkung.
Ada yang masih lengkap dengan tengkorak, hanya sebagian tengkorak kepala, juga ada yang hanya tersisa tanduknya saja.
Bahkan ia memiliki koleksi tengkorak kepala babi rusa yang masih lengkap dua taring dan dua tanduknya.
Semua koleksi tanduk tersebut ia kumpulkan sejak tahun 2000 dari warga, dari beberapa daerah di Sulawesi.
Caranya untuk mendapatkan koleksi tanduknya pun berbeda, tidak dengan membeli, namun hanya meminta untuk dijaga dan dikoleksi.
"Hanya berikan uang pengganti perawatan saja, bukan istilah beli," katanya.
Niatnya mengumpulkan tanduk tersebut untuk menyelamatkan bukti satwa yang pernah ada di Sulawesi.
Sebab ia juga adalah seorang pengajar. Supaya nanti, saat mengajar, ia bisa memperlihatkan bukti.