Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Anggota PKI

Kisah Anggota PKI Dieksekusi TNI tapi Kebal Peluru, Tak Mempan Ditembak, Komandan Batalyon Bingung

Satu dia antaranya, kejadian aneh saat anggota TNI melaksanakan eksekusi mati anggota PKI di Kabupaten Blora, Jawa Tengah.

Penulis: Frandi Piring | Editor: Frandi Piring
net/Youtbue
Eksekusi anggota PKI 

TRIBUNMANADO.CO.ID - Kisah anggota Partai Komunis Indonesia (PKI) dieksekusi mati tapi kebal peluru.

Anggota PKI yang dieksekusi mati itu tidak mempan saat ditembak oleh anggota TNI.

Komandan Batalyon Kala Hitam pun sampai kebingungan dengan keadaan tawanan anggota PKI yang akan dieksekusi mati.

Bagaimana kisahnya?

Dikutip dari Intisari Online dalam artikel dengan judul: 'Kisah Anggota PKI Kebal Peluru, Minta Mati Tapi Tidak Mempan Ditembak, Akhirnya Berhasil Dibunuh Setelah Ucap Satu Kata Ini',

Peristiwa tak masuk akal atau bersifat klenik mewarnai rangkaian penumpasan Partai Komunis Indonesia (PKI) puluhan tahun silam.

Satu dia antaranya, kejadian aneh saat anggota TNI melaksanakan eksekusi mati anggota PKI di Kabupaten Blora, Jawa Tengah.

Saat itu, salah satu anggota PKI tak mempan ditembak.

Dikutip dari Sosok.id, setelah PKI melakukan pemberontakan yang pertama, pemerintah mengerahkan TNI untuk memberantasnya.

Salah satunya adalah mengerahkan Divisi Siliwangi untuk menggulung kekuatan PKI di Madiun dan sekitarnya.

Poster Pengkhianatan G 30 S PKI dirilis oleh PPFN (1984)
Poster Pengkhianatan G 30 S PKI dirilis oleh PPFN (1984) (id.wikipedia.org)

Divisi Siliwangi lantas memburu semua simpatisan PKI di Madiun.

Pada 30 September 1948, Madiun berhasil dikuasai lagi oleh TNI.

Mengutip buku 'Perintah Presiden Sukarno: Rebut Kembali Madiun', sayap PKI yakni Front Demokratik Rakyat (FDR) juga dilibas oleh Divisi Siliwangi.

Para simpatisan PKI itu lari tunggang langgang, sembunyi di daerah-daerah sekitar Madiun.

Namun tetap saja mereka berhasil ditangkap oleh TNI dan diadili.

Halaman
1234
Sumber: Tribun Manado
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved