Info Travel
Mantan Pramugari Ungkap Hal Terburuk Tentang Awak Kabin, Sering Merasa Dirugikan?
Seorang mantan pramugari mengungkapkan bagian terburuk dari pekerjaan seorang awak maskapai yang jarang diketahui publik.
FOLLOW INSTAGRAM TRIBUN MANADO
Dalam buku Cruising Altitude yang ditulis oleh Heather Poole, di sana dijelaskan jika pramugari enggan untuk mengambil cuti dengan alasan apapun termasuk sakit.
Ketika awak maskapai sedang sakit maka akan berdampak serius bagi seluruh kru, sehingga hal tersebut sebisa mungkin harus dihindari.
"Begitu masuk dalam daftar (sakit), seorang karyawan tidak diperbolehkan bepergian, bahkan sebagai penumpang di maskapai lain. Seorang karyawan yang melakukan dan tertangkap tidak lagi bekerja,” ungkap Poole.
Menariknya lagi, dalam dunia penerbangan jika awak maskapai mengajukan ijin sakit tiga kali, maka atasan akan mengeluarkan peringatan tertulis untuk awak maskapai tersebut.
Namun hal ini rupanya membuat para kru pesawat sangat waspada.
Bahkan ketika sedang merasa lelah sebisa mungkin harus tidak boleh mempengaruhi kerja pramugari.
Seperti cerita dari sebuah organisasi manajemen lalu lintas udara Internasional pada tahun 2016, mereka menemukan lebih dari setengah pilot maskapai penerbangan nekat menerbangkan pesawat dalam kondisi kelelahan.
Ketika ditanyai, mereka mengaku jika rasa lelah sama sekali tidak dianggap serius.
Selama bertugas, pramugari juga memperhatikan penumpang.
Penumpang yang naik ke pesawat pun ada yang segera menjadi perhatian pramugari, berikut ini ciri-cirinya seperti dilansir dari nomadmagazine.com:
1. Penumpang yang mabuk
Pramugari diperintahkan untuk menjaga keamanan semua penumpang pesawat.
Ia bahkan diperbolehkan untuk mengambil tindakan tertentu ketika melihat ada orang dengan kondisi yang dapat mengancam keamanan penumpang lain.
Pramugari selalu jeli dalam mengenali apakah seorang penumpang sedang mabuk, beserta seberapa berat derajat mabuknya.