NEWS
Enam Hari Pasca Kerusuhan, Sudah Ada 10 Ribu Orang Daftarkan Diri Untuk Mengungsi Keluar Dari Wamena
Semakin banyak warga di Wamena, Kabupaten Jayawijaya, Papua, yang mendaftar untuk dievakuasi ke Jayapura.
TRIBUNMANADO.CO.ID - Semakin banyak warga di Wamena, Kabupaten Jayawijaya, Papua, yang mendaftar untuk dievakuasi ke Jayapura.
Hingga kini sudah enam hari pasca kerusuhan. Dan jumlah warga yang mendaftar sudah mencapai 10.000 orang.
Demikian disampaikan Komandan Lanud Silas Papare Jayapura Marsma TNI Tri Bowo Budi Santoso.
"Sekarang yang daftar sudah sekitar 10.000. Ada 2.670 yang sudah diangkut ke Jayapura," ujar Bowo di Jayapura, Minggu (29/9/2019).
Dari data yang dimiliki Kodim 1702/Jayawijaya, tercatat ada 6.784 orang di Wamena yang kini tengah mengungsi.
Mereka seluruhnya sudah mendaftar untuk dievakuasi ke Jayapura. Namun, jumlah tersebut diperkirakan akan terus berubah, karena ada arus pengungsian baru dari kabupaten di sekitar Jayawijaya.
"Dari pos-pos di sekitar pegunungan sekarang banyak menuju ke Wamena. Memang sempat ada isu bahwa di Tolikara akan terjadi gejolak juga, sehingga mereka banyak yang merapat ke Wamena," kata Bowo.
Baca: Rumah Milik Seorang Musisi Religi Terbakar, Kerugiannya Capai Rp 300 Juta
Baca: Pasca Unjuk Rasa, Ada Sembilan Polisi Yang Diperiksa, Terkait Pemukulan Jurnalis dan Mahasiswa?
Baca: Mahasiswa Akan Kembali Gelar Demo, Gubernur Wanita Ini Larang Pelajar di Daerahnya Ikut Aksi Massa
Facebook Tribun Manado :
Bowo menyebutkan, kini sudah ada dua unit pesawat Hercules yang digunakan untuk mengevakuasi warga dari Wamena ke Jayapura.
Pesawat juga untuk mengirim bantuan dari Jayapura ke Wamena.
Untuk mengakomodasi seluruh pengungsi tersebut, menurut Bowo, diperlukan waktu beberapa hari, agar mereka semua bisa diterbangkan ke Wamena.
"Tentu hari ini belum selesai, mungkin 3-4 hari ke depan bisa diselesaikan," ucap dia.
Selain itu, Bowo menyebut ada 528 warga Wamena yang kini mengungsi di Jayapura. Mereka adalah orang-orang yang tidak memiliki kerbat di Jayapura, sehingga terpaksa tinggal di pengungsian.
"Mereka berharap ada pesawat yang bisa mengantar mereka ke Makassar dan Jawa, tapi kami sekarang fokusnya Jayapura-Wamena dulu," tutur Bowo.
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "10.000 Orang Mendaftar untuk Dievakuasi dari Wamena"
Subscribe YouTube Channel Tribun Manado :