Demo Mahasiswa
Gerbang DPR RI Hampir Roboh, Seorang Wanita Terluka
Aparat kepolisian melepaskan tembakan air ke arah depan gerbang, di mana para mahasiswa berusaha mendobrak pagar hijau.
Mediasi dengan Kapolres
Perwakilan mahasiswa melakukan mediasi dengan Kapolres Metro Jakarta Pusat Komisaris Besar Harry Kurniawan di depan gedung DPR RI, Senayan, Jakarta Selatan, Selasa (24/9/2019).
Mereka berdialog di atas mobil. Harry berada di atas mobil barikade Brimob sedangkan perwakilan mahasiswa berada di atas mobil komando.
Dalam percakapan yang menggunakan pengeras suara itu, mahasiswa menyampaikan dua keinginan mereka kepada Harry Kurniawan.
"Kami ingin bertemu pimpinan DPR. Kalau bisa pimpinan ke sini. Bertemu dengan tuannya.
Kedua, kepada bapak polisi, tarik dulu pasukan bapak.
Tarik mundur pasukan bapak (yang berjaga di depan gedung DPR RI)," ujar salah seorang perwakilan.
Harry pun menanggapi keinginan pertama dari perwakilan mahasiswa.
"Pertama saya sudah komunikasi ke gedung DPR.
Dikasih waktu setengah jam untuk menyampaikan aspirasi kawan-kawan.
Baca: Rusuh Wamena Tewaskan 26 Orang: Ini Data Orang Mengungsi
Baca: Fahri Hamzah Ingin Temui Mahasiswa, Said Didu Komentari Statemen Wakil Ketua DPR Begini
Baca: Terus Terpuruk, Manajer Repsol Honda Sebut Jorge Lorenzo Tak Sesuai Harapan
Saya bantu masuk ke dalam," ujar Harry.
Namun untuk permintaan kedua yakni menarik pasukan mundur,
polisi tidak memberikan jawaban yang memuaskan mahasiswa.
"Provokasi ada di tengah semuanya. Polisi tidak provokasi, polisi tidak bergerak sedikit pun," ucap Harry.
Harry pun meninggalkan mobil komando setelah mengucapkan hal tersebut.
