Nasional
Dua Jenderal Berkantor di Tanah Papua, Sudah Berjalan Tiga Hari Ini, Alasannya Bikin Terharu
Dua jenderal dari TNI maupun Polri memilih berkantor di Tanah Papua. Dan hal itu sudah berjalan hingga tiga hari ini.
TRIBUNMANADO.CO.ID - Dua jenderal dari TNI maupun Polri memilih berkantor di Tanah Papua. Dan hal itu sudah berjalan hingga tiga hari ini.
Mereka adalah Kapolri Jenderal Tito Karnavian dan Panglima TNI Jenderal Hadi Tjahjanto.
Kapolri Jendral Tito Karnavian mengungkapkan, pasca-unjuk rasa anarkistis di Papua beberapa hari lalu, negara sempat kehilangan kepercayaan publik.
Kapolri Jenderal Tito Karnavian dan Panglima TNI Jenderal Hadi Tjahjanto kemudian mengambil langkah cepat dengan mengirim 8.000 personel gabungan ke Papua.
Tak hanya itu, kedua pucuk pimpinan Polri dan TNI itu pun memutuskan untuk berkantor di Tanah Papua untuk beberapa hari ke depan.
“Ini sudah hari kedua saya dan Panglima berkantor di Papua,” ungkapnya, Rabu (4/9/2019) di Jayapura.
Tito menegaskan, dari kunjungannya ke Manokwari, semua kepala daerah di Papua Barat berkomitmen menjaga situasi keamanan yang sudah sangat baik.
Baca: Pentingnya Melaksanakan Puasa Sunnah Senin Kamis, Bisa Terhindar dari Kanker, Ini Bacaan Niatnya
Baca: Bau Mulut Ternyata Bisa Disebabkan Karena Perut Kotor, Ini Cara Mengatasinya Dengan Makanan
Baca: Polisi Tangkap Dua Orang Wanita Saat Akan Layani Tamu Khusus Layanan Tiga Orang Sekali Main
Facebook Tribun Manado :
Baca: Jemaah Haji Indonesia, Kondisi dan Data Terkini, Jumlah Yang Meninggal Dunia di Arab Saudi
Baca: ZODIAK Cinta Untuk Kamis 5 September 2019, Kebahagiaan Akan Hadir Dalam Kehidupan Asmara Leo
Baca: Profil Dhuha Yuliandri Al Fatih, Prajurit TNI AU Ganteng, Ini Sederat Prestasinya
Instagram Tribun Manado :
“Saya dengan panglima sepakat untuk membantu menyelesaikan permasalahan keamanan yang ada di Papua,” katanya.
Sementara untuk Papua, di mana Jayapura juga sempat terjadi ketegangan akibat unjuk rasa anarkistis, Kapolri mengatakan situasinya kini telah berangsur pulih.
“Jayapura merupakan pusat kegiatan di Papua, beberapa hari lalu sempat terjadi demonstrasi anarkis. Dari hasil pengamatan kita, situasi di Papua juga sudah kembali normal. Memang ada beberapa tempat bekas kerusakan tapi secara umum situasi sudah kembali normal,” katanya.
Kehilangan kepercayaan publik
Kapolri bercerita, aksi unjuk rasa berujung anarkistis beberapa waktu lalu di beberapa tempat di Papua, sempat membuat kepercayaan publik terhadap efektifitas keamanan berkurang/ Negara terkesan tak hadir saat untuk rasa berujung huru hara.
”Nah, ini yang menjadi tugas kita sekarang, yang harus kita bangkitkan yakni semangat dan kepercayaan publik, bahwa keamanan dijamin oleh negara, itu yang paling penting dulu,” katanya.
Kapolri yang pernah menjabat Kapolda Papua itu menegaskan, masyarakat harus kembali percaya bahwa situasi sudah dijamin keamanannya oleh aparat TNI dan Polri.
“Kemudian masyarakat merasa sudah nyaman. Lalu pemerintah hadir melalui pemda mendekati masyarakat dan kemudian melakukan dialog-dialog yang menyejukkan,” katanya.
Cek kesiapan publik
Ia menambahkan, kehadirannya bersama Panglima TNI di Jayapura untuk mengecek langsung penempatan pasukan apakah sesuai dengan kebutuhan di lapangan.
“Tugas kami dan panglima datang ke sini adalah untuk mengecek setting-setting pasukan itu, keberadaan pasukan di sini betul-betul efektif atau belum,” paparnya.
Ia menambahkan, apabila melihat pasukan sepeda motor kurang, nanti polri akan turunkan.
“Akan dikirim puluhan sepeda motor trail nanti mereka akan patroli, kemudian double cabin juga disiapkan, truk juga. Mereka akan banyak yang mutar mutar, bukan untuk menakut-nakuti masyarakat, tapi memberikan rasa aman bagi masyarakat,” katanya.
(Kontributor Wamena, John Roy Purba)
Artikel ini telah tayang di Tribunpapua.com dengan judul Kapolri Tito Karnavian dan Panglima TNI Hadi Tjahjanto Berkantor di Jayapura untuk Jamin Papua Aman
Subscribe Youtube Channel Tribun Manado :