Kabar Tokoh
Pangeran Harry Ucap Permintaan Terakhir pada Jasad Putri Diana, Reaksi Pangeran Charles Tak Diduga
Putri Diana meninggal di di terowongan jalan Pont de l'Alma, Paris, dalam kecelakaan mobil pada 31 Agustus 1997.
TRIBUNMANADO.CO.ID - Permintaan terakhir Pangeran Harry terhadap jasad putri Diana terkuak.
Putri Diana meninggal di di terowongan jalan Pont de l'Alma, Paris, dalam kecelakaan mobil pada 31 Agustus 1997.
Diana meninggal bersama kekasihnya, Dodi Al Fayed.
Padahal sesudah kecelakaan, Diana sempat dilarikan ke rumah sakit Pitié-Salpêtrière Hospital.
Mengutip Mirror, Senin (2/9/2019) sesaat setelah Diana tewas, mantan suaminya, Pangeran Charles yang pertama kali mendapat kabar duka ini melalui sambungan telepon.
Saat itu pangeran Charles sedang liburan di Balmoral bersama pangeran William dan Harry.
Tertegun, dia lantas memberitahu Ratu mengenai kematian Diana dan sengaja menyembunyikan dulu kabar duka ini dari William dan Harry.
Baca: Peluang dan Dampak Bagi Malaysia Setelah Ibu Kota Indonesia Resmi Dipindahkan ke Kaltim, Apa Saja?
Baca: Sandiaga Uno Diusir dan Ditampar Prabowo Subianto? Ini Pengakuan Terbuka Wagub Jakarta ke 30
Baca: Jokowi Segera Umumkan 5 Komisioner KPK Hasil Seleksi Pansel, Hendardi: Kami Sudah Seleksi Ketat
FOLLOW FACEBOOK TRIBUN MANADO
Hal ini diungkap oleh Jurnalis dan teman Diana, Richard Kay dimana Ratu dan Charles ingin agar kedua pangeran cilik itu tak tahu terlebih dahulu.
"Pandangan Ratu dan Pangeran Charles adalah bahwa William & Harry adalah prioritas utama mereka," kata Richard seperti dikutip dari Mirror.
Namun kedua putranya lambat laun tahu jika ibu mereka meninggal dalam kecelakaan mobil melalui pemberitaan di media massa.
Setelah tahu ibunya meninggal, Harry kemudian berkata kepada ayahnya agar permintaannya terhadap jasad sang ibu dipenuhi.
Harry bersama William memohon agar mereka diajak pergi ke Paris untuk melihat kondisi jasad ibu yang amat mereka cintai itu.

Britannica, Kolase foto Putri Diana dan mobil hancur pasca kecelakaannya.
Akan tetapi Charles menolak keras dan bersikukuh kedua putranya tak boleh ikut menjemput jenazah ibunya ke Paris, hanya dirinya saja yang berangkat.
"Charles mengambil keputusan bahwa dia akan ke Paris untuk membawa kembali jasad Diana," ujar Richard.
"Ini adalah langkah yang mengejutkan dan berani.
Dia adalah mantan suami, dia tidak berhak berada di sana selain sebagai ayah dari putra-putranya," sambungnya.
Baca: TERUNGKAP, Mantan TNI AL Nekat Bakar Pajero Sport Karena Dipicu Masalah Sepele Ini
Baca: Wanita Mabuk Ini Menangis Pagi-pagi Buta di Dalam Toilet, Ternyata Ada yang Mencengkeramnya
Baca: Meski Wilayahnya Luas, Mengapa China Hanya Punya Satu Zona Waktu Resmi? Ini Penjelasannya
FOLLOW INSTAGRAM TRIBUN MANADO
Kelakuan Charles ini membuat berang Ratu lantaran dirinya tak mengizinkan keluarga kerajaan siapapun menjemput Diana kecuali dari pihak militer Inggris.
"Charles ingin mengambil penerbangan kerajaan ke Paris tetapi Ratu tidak mengizinkannya.
"Charles berjuang lebih keras untuk Diana daripada yang pernah diperjuangkannya seumur hidupnya," kata Richard.
Tapi apa mau dikata, Charles nekat melanggar larangan Ratu dan ia menjemput jasad mantan istrinya itu untuk dibawa kembali ke Inggris.
Baca: Nia Ramadhani Tampil Maraton dengan Suaminya saat Kondangan, Bikin Dia Nggak Diceramah Online Lagi
Baca: Berwajah Blasteran, 10 Artis Ini Miliki Ayah Seorang Bule, Ada yang GM Hotel Ternama
Baca: Salmafina Sunan dan Sunan Kalijaga Saling Sindir di Instagram
SUBCRIBE TRIBUN MANADO TV