Liga Inggris
Anak Emas Ole Gunnar Solskjaer Dihujani Kritik, Cuman Banyak Gaya, Tampil Tanpa Gol dan Assist
Kekalahan 1-2 Manchester United dari Crystal Palace, Sabtu (24/8/2019), menguak kembali soal buruknya penampilan Jesse Lingard bagi tim Setan Merah.
TRIBUNMANADO.CO.ID - Kekalahan 1-2 Manchester United dari Crystal Palace, Sabtu (24/8/2019), menguak kembali soal buruknya penampilan Jesse Lingard bagi tim Setan Merah.
Pemain serang asal Inggris itu tak memberikan efek ledak bagi lini depan hingga digantikan remaja 18 tahun, Mason Greenwood, sebelum genap tampil satu jam.
Lingard pun meneruskan catatan jelek terkait performanya untuk Man United di Liga Inggris.
Hal ini mengkhawatirkan lantaran Lingard sudah absen memberikan gol maupun assist buat Man United di liga sejak memasuki tahun 2019!
Sumbangsih terakhir Lingard yang berarti terjadi pada Desember 2018 saat dia melesakkan 4 gol dan 2 assist dalam periode akhir tahun itu.
Makanya, media Inggris banyak yang bilang Lingard itu one-month wonder alias keajaiban yang hanya terjadi dalam sebulan.
Bahkan, sepanjang periode Mei-November tahun lalu, ia juga tak menyumbangkan gol maupun assist di Liga Inggris buat Man United.
Berita Populer
Baca: HEBOH Video Artis Cantik Mandi Bersama Kesayangannya, Pertunjukanku Malam Ini, Tuai Protes Netizen
Baca: Nyonya Reino Barack Ubah Tampilan Barunya, Pakai Rok Plisket dan Sweater Seharga Rp 39 Juta
Baca: Viral Video, Pegawai Bank BUMD Main dengan Seorang Pria, Durasi 17 Detik
Kalau diperlebar ke ajang lain, kali terakhir Lingard mencatatkan namanya di papan skor adalah saat menghadapi Arsenal di Piala FA, 25 Januari 2019.
Hal yang bikin gemas media lokal adalah Lingard seperti anak emas pelatih Ole Gunnar Solskjaer.
Kendati kontribusinya amat minim, dia tetap dipercaya tampil sebagai opsi utama, seperti halnya kontra Palace akhir pekan lalu.
Melihat buruknya performa Lingard, fan Man United di berbagai forum ramai menjerit dengan beropini sebaiknya Solskjaer memberi peluang tampil pemuda berbakat Angel Gomes daripada terus mengelus-elus anak emasnya tersebut.
Ketimbang unjuk gigi dengan kontribusi nyata di lapangan, Jesse Lingard lebih banyak disorot karena perilaku ekstrovert di luar lapangan.
Ia dikritik karena lebih banyak memperlihatkan gaya nyentrik dalam berbusana, bergaul, ataupun bertingkah di media sosial.
Lantas, bagaimana tanggapan Solskjaer?
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/manado/foto/bank/originals/ole-gunnar-solskjaer-3.jpg)