News
HILDA, Pendeta Wanita Zaman Besi Berusia 2.000 Tahun yang Bangkit dari Kubur, Diakui Figur yang Kuat
Hilda hidup di Zaman Besi dan sebuah laporan di situs web Universitas Dundee menjelaskan bahwa tengkorak itu 'dihidupkan' kembali oleh Karen Fleming.
TRIBUNMANADO.CO.ID -HILDA, Pendeta Wanita Zaman Besi Berusia 2.000 Tahun yang Bangkit dari Kubur.
Seorang pelajar Skotlandia menggunakan tengkorak pendeta agama Celtic kuno untuk menciptakan kembali kepala dan wajahnya dalam bentuk kepala lilin.
Wanita tua ompong dari Stornoway, yang dikenal sebagai 'Hilda', diyakini telah hidup di pantai barat Pulau Stornoway Skotlandia.
Dia diperkirakan berusia lebih dari 60 tahun meninggal.
Hilda hidup di Zaman Besi dan sebuah laporan di situs web Universitas Dundee menjelaskan bahwa tengkorak itu 'dihidupkan' kembali oleh Karen Fleming,
seorang mahasiswa MSc Forensik Seni dan Identifikasi Wajah di Universitas Dundee.

Pendeta dari Hebrides
Menurut sebuah artikel di STV , rekonstruksi lilin 3D dari wanita ini diciptakan kembali dari pengukuran tengkorak kuno yang telah disimpan di Museum Anatomi Universitas Edinburgh.
Hilda digambarkan sebagai salah satu dari enam "Pendeta dari Hebrides yang telah diberikan kepada Masyarakat Phrenological of Edinburgh pada tahun 1833".
Karen berkata Hilda, “adalah karakter yang menarik untuk diciptakan kembali.
BERITA POPULER:
Baca: Ditolak Gunakan Ambulans, Keluarga Korban Tenggelam Bawa Pulang Jenazah Jalan Kaki
Baca: Roger Danuarta Pegangi Perut Sang Istri, Cut Meyriska Ungkap Hal Ini
Baca: Ayah Bopong Jenazah Anak karena Puskesmas Tolak Antar Pake Ambulans, Kadis Kesehatan: Harus Steril
Dia ompong sebelum dia meninggal, tapi tidak mengejutkan bagi orang pada masa itu."
Mungkin aspek yang paling luar biasa dari wanita itu adalah berapa lama dia hidup, mengingat rata-rata wanita meninggal saat berusia sekitar 30 tahun.
Sedangkan Hilda setidaknya berusia 60 tahun.
Sains Menghidupkan Hilda Kembali
Di hampir setiap budaya kuno di seluruh dunia orang-orang dari elit sosial makan makanan yang lebih baik dan karenanya hidup lebih lama.
Sedikit banyak kehidupan tentang pendeta perempuan dari Ingrris dan Irlandia kuno telah membangunkan imajinasi orang-orang selama berabad-abad.

Digambarkan sebagai orang bijak berjubah putih yang membawa sabit emas dan tongkat, sangat sedikit bukti kuat tentang figur yang kuat ini.
Sebuah artikel Digitalmedievalist yang melihat 'pendeta wanita' merangkum sedikit bukti mereka dalam mitos dan teks klasik.
Baca: Jeleng Resepsi Pernikahan Roger Danuarta dan Cut Meyriska, Terungkap Isi Kamar Pangantin Barunya
Baca: 9 Kebiasaan yang Wajib Anda Terapkan Mulai Hari Ini untuk Menjaga Kesehatan Jantung
Baca: Anggota TNI Lettu Angga Pradipta Meninggal Jelang Pernikahan, Sehari Sebelum Ijab Kabul
Dalam buku HD Rankin 1937, Celts and the Classical World , penulis membahas Scriptores Histories Augustae dari abad ke 4 Masehi mengenai “kaisar Romawi yang berkonsultasi dengan pendeta perempuan”.

Ada juga bukti dalam teks-teks Romawi, misalnya, dalam Flavius Vopiscus , yang membahas pertemuan antara "para pendeta Diokletianus dan wanita".
Hilda, pendeta Celtic, tengah dipamerkan di Masters Show tahun ini di Universitas Dundee, yang dimulai pada hari Jumat tanggal 14 Agustus.
SUMBER INTISARI ONLINE
Baca: VIDEO Ayah Jalan Kaki Bawa Pulang Jasad Anaknya, Puskesmas Tolak Antar ke Rumah Duka
Baca: Kronologi Densus 88 Tangkap Terduga Teroris di Sampang, Sosok Istrinya Hingga Kesaksian Kepala Desa
Baca: Kronologi Kematian Seorang Wanita yang Meninggal di Pelukan Kekasihnya, Tak ada Tanda Kekerasan