News
Kisah Seorang Wanita Sewa Pembunuh Bayaran untuk Bunuh Diri, si Pembunuh Malah Jatuh Cinta
saat akan menjalankan tugasnya, Tanju Dogan justru jatuh cinta pada Ilkay Sivasli.
Dalam satu pesan, Ilkay berkata pada Dogan, "Aku sudah lelah menunggu, kapan kau akan membunuhku?"
Selain itu, Ilkay mendiskusikan bagaimana cara ia mati tanpa dilihat teman-temannya.
Dogan akhirnya menemukan cara yaitu dengan mencoba mencekik Ilkay.
Berbicara tentang cara membunuhnya, Dogan berkata:
"Aku mencoba mencekiknya, tapi wajahnya memerah dan ia terengah-engah."
"Melihatnya seperti itu, aku tidak tega dan akhirnya aku pergi."
"Tapi kemudian ia meneleponku. Ia membeli pistol."
Baca: Karena Penyakit Aneh, Ahmad Dhani Harus Dipindahkan ke Sel Khusus di Penjara
Baca: Berikut Rekomendasi Menu Sarapan, Kuliner Lezat dari Daerah Papua
Baca: Prosedur Pengobatan Gangguan Ginjal, Anda Tak Harus Cuci Darah
FOLLOW INSTAGRAM TRIBUN MANADO
"Ia terus menerus bicara soal kematian."
"Ia sangat ingin mati. Saat aku tiba di sana, ia memberiku pistol dan berkata, 'bunuh aku, selesaikan pekerjaanmu.'"
"Dia menyuruhku untuk menembaknya di bagian jantung."
"Aku tidak bisa menahannya lagi."
"Jadi aku merebahkannya di tempat tidur, memberinya bantal dan menembaknya."
Namun, Dogan berkata Ilkay tidak langsung mati saat itu juga.
Ia hanya terluka parah dan sempat sadar selama satu jam sebelum akhirnya pingsan.