Berita Sulut
Kronologis 2 Warga Talaud Terombang Ambing di Laut, Oma-Opa Meninggal Hingga 'Dimakamkan' di Laut
Dua WNI asal Kabupaten Kepulauan Talaud selamat dari maut setelah terombang-ambing di laut sebulan lebih lamanya
Penulis: Ryo_Noor | Editor: David_Kusuma
Altin mengatakan, perjalanan itu kira-kira memakan waktu 10 jam.
Di atas kapal ada 4 orang WNI, ia bersama Marfrely serta Oma dan Opa Marfrenly yang juga paman bibi Altin.
Kemudian 3 orang sanak keluarga warga negara Filipina. Total 7 orang di atas Pamboat.
Perjalanan itu tak berlangsung lancar, badai dan gelombang menerpa, Pamboat berjalan pelan akhirnya bahan bakar habis, sementara mereka belum sampai tempat yang dituju.
Mereka pun terombang-ambing sebulan lebih di laut, 3 sanak keluarga akhirnya meninggal dunia yakni Oma dan Opa, serta sanak perempuan warga negara Filipina.
Mereka kemudian menghanyutkan jenazah itu di Laut.
FOLLOW INSTAGRAM TRIBUN MANADO:
Pertolangan datang ketika di Laut mererka bertemu dengan Kapal Ikan Asal Filipina.
Kebetulan kapal tersebut akan berlabuh di Papua Nugini.
Total dari 7 orang di atas Pamboat, 4 berhasil bertahan hidup. Dua di antarnya WNI Altin dan Marfrenly. (ryo)
BACA JUGA:
> Berikut 7 Tanda Livermu Terserang Penyakit, Termasuk Perut Buncit dan Mudah Lelah
> Ini Perbedaan Bendera Indonesia dan Monako yang Sama-sama Berwarna Merah Putih, Perdebatan Masa Lalu
> Kamboja Disikat 1-10 Oleh Myanmar, Indonesia Dibantai 0-7 Oleh Vietnam
LIKA FACEBOOK TRIBUN MANADO:
RUSUH MANOKWARI:
> UPDATE TERBARU, Kondisi Manokwari Lebih Parah dari Peristiwa 1998, Warga Menjarah & Lempar Rumah
> Rusuh Demonstran Manokwari, Kapolda dan Pangdam Dievakuasi di Tempat Kejadian
> BREAKING NEWS: Warga di Manokwari Bakar Ban dan Blokade Jalan, Protes Tindakan Rasisme