Cara Menang Andrea Dovizioso Taklukkan Marquez Bawa Energi Positif di Garasi Ducati
Marc Marquez (Repsol Honda) memang masih berada di puncak klasemen, dan mengalahkannya membutuhkan energi ekstra.
TRIBUNMANADO.CO.ID, AUSTRIA - Marc Marquez (Repsol Honda) memang masih berada di puncak klasemen, dan mengalahkannya membutuhkan energi ekstra. Namun, suasana garasi tim Mission Winnow Ducati tengah bergairah berkat hasil positif yang diraih Andrea Dovizioso pada akhir pekan lalu.
Baca: Konsumsi Satwa Liar Meningkat, USAID PREDICT-Indonesia Ingatkan Risiko Zoonosis di Minahasa
Baca: Potret Artis Tanah Air yang Lahir di Hari Kemerdekaan Indonesia, Siapa Sajakah Mereka, Intip Yuk!
Baca: LINK Live Streaming dan Prediksi PSM Makassar Vs Barito Putera Liga 1 2019
Pada Minggu (11/8/2019), Andrea Dovizioso berdiri di puncak podium GP Austria 2019 setelah sukses finis pertama dalam balapan yang digelar di Red Bull Ring.
Kemenangan Andrea Dovizioso pada seri ke-11 MotoGP 20

19 itu pun diraih dengan cara yang cukup heroik.
Pasalnya, Andrea Dovizioso yang start ketiga terlibat duel sengit dengan pole sitter, Marc Marquez (Repsol Honda), hampir di sepanjang 28 lap berlangsungnya GP Austria 2019.
Dovizioso pada akhirnya bisa tersenyum lebar lantaran mampu meng-overtake Marquez pada tikungan terakhir dan menjadi pembalap pertama yang melintasi bendera finis.
Berkat kemenangan ini, Andrea Dovizioso berhasil memutus kebuntuan mencapai puncak podium setelah kali terakhir melakukannya pada seri pembuka di Qatar.
Baca: (VIDEO) Pria dan Wanita Kepergok Polisi Bersetubuh di Semak-semak, Polisi: Pake Celana Dulu
Baca: Kebiasaan Bung Karno Bikin Pidato 17 Agustus, Libatkan Emosi hingga Air Mata
Baca: 3 Hari Bertahan Hidup di Pulau Terpencil Cina, Begini Aktivitas Malam Hari Baim Wong Tanpa Listrik
Kala itu, Dovizioso juga memenangkan balapan di Sirkuit Losail, Qatar, dengan kemenangan tipis atas Marquez.
Kini, hasil positif yang diraih Andrea Dovizioso meningkatkan kepercayaan diri kubu Mission Winnow Ducati.
Sporting Director Ducati, Paolo Ciabatti, pun menyebut kemenangan Andrea Dovizioso di Austria berarti banyak hal.
Ciabatti menyebut rider 33 tahun itu telah membuktikan banyak hal dengan kemenangan yang diraihnya akhir pekan lalu.
"Dovizioso sering dituding tak dapat melakukan manuver tertentu, terlalu perhitungan, dan tak punya tekad menghadapi rintangan," kata Ciabatti dikutip BolaSport.com dari Tuttomotoriweb.
"Namun pada balapan itu dia mampu melakukan sesuatu yang gila, yang tak Anda duga, tetapi bekerja dengan sempurna," kata pria asal Italia itu melanjutkan.

Lebih lanjut, Paolo Ciabatti menyebut jika kemenangan Andrea Dovizioso di Austria bisa mengubah mental sang pembalap, termasuk tim Ducati.
"Dovizioso tidak menang karena Marquez melakukan kesalahan, tetapi karena dia mampu melakukan overtake itu," ujar Ciabatti.