News
Ini Penjelasan Keluarga yang Bantah Jual Tanah untuk Biaya Rehabilitasi Nunung
Menurut Adi Danar Pratikno, saudara kandung Nunung, jika sang kakak tak memiliki aset tanah di Surabaya seperti yang santer diberitakan saat ini.
TRIBUNMANADO.CO.ID - Kabar Nunung yang kini tengah menjalani proses hukum terkait kasus Narkoba.
Keluarga membantah jika pihaknya menjual salah satu aset komedian Nunung untuk membiaya rehabilitasi.
Kabar tersebut sempat membuat keluarga Nunung kaget.
Menurut Adi Danar Pratikno, saudara kandung Nunung, jika sang kakak tak memiliki aset tanah di Surabaya seperti yang santer diberitakan saat ini.
Namun Adi membenarkan jika sang kakak memang menjual salah satu asetnya untuk membiayai sekolah sang anak.
"Berita masalah jual rumah itu tidak benar, Mbak Nunung memang jual sawah tapi untuk biaya kuliah anaknya,"
jelasnya dikutip dari kanal YouTube Wartakota Production.
Baca: Presiden Jokowi akan Beri Tunjangan Khusus bagi PNS Fungsional Katagoler, Berikut Besarannya
Baca: Tak Terima Mantannya Sudah Move On, Eky Tembak si Wanita dan Pacar Barunya, Kena Perut dan Kaki
Baca: Jalan Tol Manado-Bitung Siap Digunakan, Waktu Tempuh untuk 22,5 Kilometer Berubah Drastis
FOLLOW FACEBOOK TRIBUN MANADO
Adi juga menambahkan jika masalah jual beli aset milik Nunung tersebut sudah lama sebelum kasus narkoba yang menjerat Nunung.
Selain itu anak sulung Nunung, Bagus Permadi membenarkan kabar bahwa Nunung pernah menjual aset tanahnya.
Namun penjualan aset tersebut terjadi sebelum Nunung ditangkap atas kasus narkoba.
Bagus Permadi juga menjelaskan alasan ibundanya menjual aset tanah karena beberapa alasan yang bukan terkait narkoba.
Dirinya mengatakan jika alasan sang ibu menjual aset berkaitan dengan biaya kuliah sang adik.
"Jual beli aset mama (sawah) jauh juga sebelum ini.
Memang itu untuk biaya adik aku kuliah jadi memang tidak benar adanya," ungkap Bagus Permadi.
Baca: Manfaat Lain Air Kelapa, Untuk Menghilangkan Flek Hitam dan Mengatasi Jerawat
Baca: Peluang Lolos Indonesia ke Semifinal AFF U-18 2019 Sangat Besar Andai Penuhi Syarat Ini
Baca: Inilah 9 Ruas Jalan Tol Siap Diresmikan hingga Akhir Tahun 2019, Tol Manado-Bitung s/d Bogor-Kukusan
FOLLOW INSTAGRAM TRIBUN MANADO
Penjualan sawah tersebut juga dikarenakan lahan tersebut sudah tidak produktif sehingga Nunung memilih untuk menjualnya.
"Memang rencana dijual karena mau buka tol dan sudah tak produksi tanah itu udah lama."
Selanjutnya sang adik juga menuturkan jika uang hasil penjualan lahan tersebut untuk biaya kuliah serta membeli rumah di daerah Bekasi untuk anaknya yang kedua.
"Kebetulan anaknya yang ke-2 adiknya Mas Bagus kuliah di sini di Binus pengen punya rumah sendiri nggak ikut Mamanya,
ya jual itu jatahmu untuk beli di sini itu jauh sebelum ada masalah ini," tambah Adi Danar Praktino.
Selain itu, adapula biaya lain-lainnya yang harus dikeluarkan Nunung hasil dari penjualan tanah tersebut.
Baca: Susunan Kabinet Jokowi-Maruf Amin Beredar di Media Sosial, Ada Nama Najwa & Tsamara Serta Fadli Zon
Baca: Wiranto Mempersilakan Kivlan Zen Menggugat Soal Pam Swakarsa
Baca: TERUNGKAP Motif Pembunuhan Presenter TV Karena Dipicu Sakit Hati, Berikut Fakta-faktanya
"Memang benar ada tanggungan di luar anak kandungnya mama. Makanya Melepas aset itu juga ada sebagian adik kuliah,
ada sebagian untuk keluarga yang ditanggung oleh mama, untuk kurban juga, Alahamdulillah berkurban," ungkap Bagus Permadi.
Sang adikpun juga membenarkan jika Nunung memiliki tanggungan diluar keluarga diantaranya Nunung menjadi salah satu donatur di lembaga pengidap HIV/AIDS di Solo.
"Nunung tuh kan salah satu donatur di lembaga lentera anak-anal pengidap HIV/AIDS yang di Solo,
kebetulan yang di Solo urusan sama saya, 'Nat, tolong, sebagaian uang tolong dikasih kesana,'" tambah Adi Danar Praktino
Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com
Baca: Jenazah Tanpa Busana Ditemukan di Sebuah Indekos, Polisi Ungkap Identitasnya!
Baca: Untuk Mendukung Anggota DPRD, Warga Gunung Kidul Rela Lakukan Hal Ini
Baca: Potensi Kerugian Indonesia Akibat Serangan Siber Rp 478,8 Triliun
SUBCRIBE TRIBUN MANADO TV