Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Gojek

Ini Daftar Pemegang Saham Gojek, Ternyata Bukan Hanya Nadiem Makarim, Ada dari Dalam dan Luar Negeri

Selain ada nama pendiri seperti Nadiem Makarim yang masih punya tiga seri saham, terdapat juga beberapa pribadi dan perusahaan yang tercatat.

Tribun Pekanbaru - Tribunnews.com
logo-baru-go-jek-dan-ceo-nadiem-anwar-makarim 

TRIBUNMANADO.CO.ID - PT Aplikasi Karya Anak Bangsa atau yang lebih dikenal dengan gojek (sebelumnya ditulis GO-JEK) merupakan sebuah perusahaan teknologi asal Indonesia yang melayani angkutan melalui jasa ojek. 

Gojek resmi berstatus sebagai unicorn pertama di Indonesia, yaitu startup dengan valuasi lebih dari US$1 miliar Pada Agustus 2016.

Belum lama ini sempat heboh soal pemilik para unicorn lokal yang menjadi kebanggaan Presiden Joko Widodo ternyata sudah milik asing tepatnya Singapura.

Informasi tersebut terlontar dari hasil riset Google Temasek. Sempat mendukung informasi tersebut, Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) Thomas Trikasih Lembong akhirnya meralat ucapannya sambil menyebut bahwa para unicorn lokal, yakni Gojek, Tokopedia, Traveloka dan Bukalapak, adalah milik lokal dan berbasis di negeri ini.

Para pihak unicorn sendiri juga membantah persoalan tersebut dan memastikan bahwa mereka merupakan perusahaan yang berbasis di Indonesia. Salah satunya adalah Gojek.

Dalam catatan Kontan.co.id, Chief of Corporate Affairs Gojek, Nila Marita menyatakan bahwa Gojek adalah perusahaan yang terdaftar di Indonesia dengan nama PT Aplikasi Karya Anak Bangsa.

Baca: DPP FPI Nangis Saat Ditanyakan Oleh Najwa Shihab, Minta Pemerintah Tak Dzolimi Habib Rizieq Shihab

Baca: Kisah Kunto Aji Bikin Nangis Najwa Shihab, Tak Sanggup Bicara dan Meneteskan Air Mata, Ini Videonya

Baca: VIRAL - Oknum Pengemudi Ojek Online Lakukan Pelecehan Seksual, Korban Rekam Aksi Tak Terpuji Itu

Follow Facebook Tribun Manado

Seluruh penanaman modal dan investasi ditanamkan dan dibukukan secara penuh di perusahaan tersebut.

Dan ia pun memastikan Gojek tidak memilik induk perusahaan di Singapura.

Menurut penelusuran Kontan.co.id dari data dari Ditjen Administrasi Hukum Umum (AHU), Gojek memang tercatat sebagai PT Aplikasi Karya Anak Bangsa dan berstatus sebagai penanaman modal asing alias PMA.

Alamatnya berada di Gedung Equity Tower Lantai 35, Jenderal Sudirman.

Yang menarik dari data tersebut adalah ternyata cukup banyak pemegang saham dari perusahaan aplikasi tersebut.

Selain ada nama pendiri seperti Nadiem Makarim yang masih punya tiga seri saham, terdapat juga beberapa pribadi dan perusahaan yang tercatat.

Baik itu dari dalam negeri maupun luar negeri. Ilustrasi logo Gojek di atribut driver(Facebook) Sebut saja ada Allianz Strategic Investments SARL, Anderson Investment Pte Ltd, Asean China Investment Fund (US) III LP, Gamvest Pte Ltd, Golden Signal Limited, dan Google Asia Pacific Pte Ltd.

Baca: Warung Kelontong Milik Prajurit TNI AD Terbakar, Tewaskan Istri dan Anak Perempuannya

Baca: Puasa Sunah di Bulan Dzulhijjah Sebelum Idul Adha 2019, Ini Bacaan Niat serta Jadwal Lengkapnya

Baca: 578 Penyelam Berhasil Pecahkan Rekor Dunia Kategori Penyelam Terpanjang di bawah Air

FOLLOW INSTAGRAM TRIBUN MANADO

Halaman
1234
Sumber: Tribun Timur
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved