News
Indonesia Rawan Tsunami, Ini 16 Wilayah yang Berpotensi Terjadi Gempa Bumi Megathrust dan Tsunami
Lewat pemodelan potensi yang dibuat ahli tersebut, diharapkan semua elemen masyarakat mampu saling bekerja sama.
TRIBUNMANADO.CO.ID - Berbicara Tsunami pasti tak ada seorang pun yang Ingin merasakan atau bahkan membayangkannya.
Tsunami adalah gelombang air besar yang diakibatkan oleh gangguan di dasar laut, seperti gempa bumi.
Sejarah pernah mencatat, tsunami pernah menerjang pesisir Sumatera, Jawa, Bali, Lombok, Nusa Tenggara, Sulawesi, juga Papua sejak ratusan tahun lalu.
Bencana alam seperti tsunami dan gempa besar merupakan fenomena dengan siklus berulang yang artinya ratusan tahun lalu pernah terjadi, beberapa tahun belakangan terjadi, dan di masa depan pasti akan terjadi lagi.
Oleh karena itu, para ahli kegempaan dan tsunami di Indonesia mengkaji potensi bencana dengan skenario terburuk, untuk membuat mawas diri dan bersiap.
Skenario terburuk di sini artinya, para ahli mencari kemungkinan paling maksimum dan paling berisiko bila suatu saat tsunami menerjang suatu daerah.
Lewat pemodelan potensi yang dibuat ahli tersebut, diharapkan semua elemen masyarakat mampu saling bekerja sama.
Baca: DPP FPI Nangis Saat Ditanyakan Oleh Najwa Shihab, Minta Pemerintah Tak Dzolimi Habib Rizieq Shihab
Baca: Kisah Kunto Aji Bikin Nangis Najwa Shihab, Tak Sanggup Bicara dan Meneteskan Air Mata, Ini Videonya
Baca: VIRAL - Oknum Pengemudi Ojek Online Lakukan Pelecehan Seksual, Korban Rekam Aksi Tak Terpuji Itu
Follow Facebook Tribun Manado
Mulai dari pejabat pemerintahan hingga tatanan RT setidaknya memiliki program tanggap bencana, agar bila sewaktu-waktu terjadi bencana alam, semua tahu apa yang harus dilakukan dan agar masyarakat yang tinggal di pesisir pantai bisa lebih waspada.
Potensi tsunami di Indonesia
Indonesia merupakan negara maritim dengan sebagian besar penduduknya tinggal di daerah pesisir.
Oleh sebab itu, mengetahui tentang potensi ancaman gempa besar dan tsunami adalah suatu kewajiban.
Widjo Kongko, ahli tsunami sekaligus Perekayasa Bidang Kelautan Balai Teknologi Infrastruktur Pelabuhan dan Dinamika Pantai (BTIPFP) dari Badan Pengkajian dan Penerapan Teknologi (BTIPFP) menjelaskan hal itu.
Dia berpendapat karena Indonesia dikelilingi oleh tiga lempeng tektonik yang terus bergerak, yakni lempeng Indo-Australia, lempeng Eurasia, dan lempeng Pasifik.
Lempeng Indo-Australia bergerak relatif ke arah utara dan menyusup ke dalam lempeng Eurasia, sementara lempeng Pasifik bergerak relatif ke arah barat.