Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Bursa Ketua MPR

Ketua Umum PKB Sebut Bursa Ketua MPR Sudah Dibahas Koalisi, Nasdem Tak Ada Pembicaraan

Cak Imin menyampaikan, bursa nama pimpinan DPR dan MPR dibahas dalam pembicaraan antarpartai anggota koalisi pendukung Jokowi-Ma'ruf.

Editor:
KOMPAS.com/Achmad Faizal
Ketua Umum PKB, Muhaimin Iskandar 

TRIBUNMANADO.CO.ID - Pembahasan tentang Ketua MPR di koalisi parpol pendukung Joko Widodo dan Ma'ruf Amin sudah menunjukkan titik terang.

Demikian Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa Muhaimin Iskandar utarakan selepas acara Harlah ke-21 PKB di Kantor DPP PKB, Selasa (23/7/2019) malam.

"Sudah saling tahu, sudah saling nganu, tinggal cocok-cocokan saja," ujar pria yang biasa disapa Cak Imin ini.

Ia menyerahkan pencalonan dirinya sebagai Ketua MPR kepada Koalisi Indonesia Kerja.

Cak Imin menyampaikan, bursa nama pimpinan DPR dan MPR dibahas dalam pembicaraan antarpartai anggota koalisi pendukung Jokowi-Ma'ruf.

Baca: Isyarat Gabung Pemerintahan, Prabowo Wacanakan Bertemu Jokowi & Ajak Megawati Soekarnoputri

Baca: Sosok Ivan Sambiran Suami Keempat Nunung Srimulat yang Menarik Perhatian

Baca: Mediasi Usai, Song Joong Ki & Song Hye Kyo Akhiri Kisah Cinta 20 Bulan Bersama, Tanpa Pembagian Aset

 

"Ya kita tugasnya berusaha tapi tergantung betul ke pada koalisi. Kita serahkan sepenuhnya pembicaraan di tingkat koalisi," kata Cak Imin.

Dia menuturkan, koalisi tak hanya membahas pencalonannya sebagai Ketua MPR saja.

Mereka juga membicarakan kemungkinan partai-partai non-koalisi seperti Gerindra untuk menduduki kursi Ketua MPR.

Ia menambahkan, PKB sependapat dengan sejumlah partai koalisi yang ingin anggota koalisi partai pendukung Jokowi-Ma'ruf tidak bertambah.

"Saya setuju, ini sudah banyak, cukup bareng-bareng. Nanti kalau kebersamaan bisa ya nanti tetap berama tapi butuh waktu untuk sosialisasi bersama," kata Cak Imin.

Sebelumnyan Sekretaris Jenderal Partai Nasdem Johnny G Plate mengatakan, tidak ada pembicaraan mengenai nama-nama calon pimpinan MPR dalam pertemuan empat ketua parpol pendukung Jokowi-Ma'ruf, Senin (22/7/2019).

"Tidak ada nama-nama yang keluar karena itu diserahkan kepada pimpinan partai politiknya," kata Johnny di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Selasa (23/7/2019).

Johnny mengatakan, empat ketum partai tersebut sepakat posisi pimpinan MPR dalam sistem paket dibahas dengan musyawarah dan kesepakatan bersama calon DPD.

"Koalisi KIK setidaknya di antara empat partai koalisi Nasdem, Golkar, PPP, dan PKB sepakat bahwa penyelesian formasi calon pimpinan MPR sebagai satu paket akan dibicarakan secara musyawarah dan konsesus bersama-sama calon dari DPD," ujar dia.

Baca: Nunung Tak Turuti Permintaan Suami yang Minta Kado Ulang Tahun: Kapan Kamu Berhenti Narkoba

Baca: Farhat Abbas dan Andar Situmorang Dipecat Klien, Hotman Paris: Saingannya Cuma Kayak Gini?

Baca: Nikita Mirzani dan Sondang Pratama Makin Lengket dan Sering Pamer Kemesraan, Berencana Menikah

Halaman
12
Sumber: Tribunnews
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved