Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Berdamai dengan Garuda Indonesia: Ini yang Dilakukan dan Rius Vernandes

YouTuber Rius Vernandes dan maskapai penerbangan Garuda Indonesia berdamai di Jakarta, Jumat (19/7).

Penulis: Tim Tribun Manado | Editor: Lodie_Tombeg
Instagram @rius.vernandes
Rius Vernandes dan Elwyana Monica 

Diberitakan sebelumnya, pihak Polres Bandara Soekarno Hatta telah memeriksa empat saksi terkait dengan laporan terhadap vlogger bernama Rius Vernandes dan Elwiyana Monica.

Kasat Reskrim Polres Bandara Soekarno Hatta, AKP Alexander Yurikho mengatakan semua saksi berasal dari pihak pelapor yakni PT Garuda Indonesia.
"Semuanya dari pihak Garuda, diperiksanya sudah sejak hari Senin sama Selasa," ujar Alex saat dikonfirmasi, Kamis (18/7).

Alex mengungkapkan penyidik telah menjadwalkan pemeriksaan ulang terhadap Rius dan Elwiyana Monica pada tanggal 23 Juli 2019. Sedianya, Rius dan Elwiyana Monica diperiksa dugaan pencemaran nama baik Maskapai Penerbangan Garuda pada Rabu (17/7) lalu.
Syok dan Trauma

Pada Kamis (18/7) malam, Rius Vernandes sempat mengaku syok dan trauma akibat konflik antara dirinya dengan Garuda Indonesia. Rius mengungkapkan hal tersebut saat menjadi bintang tamu Sapa Indonesia Malam Kompas TV.
"Saya sangat syok, sedikit trauma," ungkap Rius.

Rius Vernandes menjelaskan dirinya akan memiliki rasa ketakutan jika kembali menceritakan pengalaman penerbangannya. Rius mengatakan jika dirinya mendapat sebuah pelayanan yang kurang menyenangkan di sebuah maskapai penerbangan, rasa takut kepada masalah hukum dan masalah dengan maskapai penerbangan pasti ada.

Rius Vernandes juga menyebut dirinya akan berpikir dua kali untuk menceritakan pengalaman penerbangan secara jujur, terutama saat mendapat pelayangan yang kurang baik. "Ketika mau review jujur, apa yang terjadi bila ada servis yang kurang baik, saya tetap akan berpikir dua kali," kata Rius.

Menurut Rius dirinya enggan masyarakat menilai dirinya ingin kembali mencari sensasi jika membuat ulasan yang buruk. Rius mengaku pengalamannya mengulas pelayanan kartu menu makanan Garuda Indonesia membuat trauma dan merasa tertekan.

Rius menuturkan dirinya bertemu dengan pihak Garuda Indonesia tak lama saat mendarat di Jakarta. Dia mengaku mengunggah video ulasannya saat di Denpasar dari Sydney, Australia. Saat tiba bagasi Rius telah diambil oleh pihak Garuda Indonesia, lalu pihak Garuda Indonesia mengajak Rius ke kantor mereka.

"Mereka minta maaf atas ketidakadaan menu dan mereka sadar ini bukan standar mereka. Di situ mereka sempat minta kalau boleh unggahan dihapus. Namun, karena itu saya hanya Instastory, jadi dalam 24 jam bakal hilang," tambah Rius Vernandes. (Tribun Network/ria)

Halaman 2 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved