Senangnya Mitra Gojek Ikut Edukasi Anti Kekerasan di Ruang Publik

Senangnya Mitra Gojek Ikut Edukasi Anti Kekerasan di Ruang Publik

TRIBUNMANADO.CO.ID, MANADO - Ismiyati tak pernah beranjak dari bangku kayu kurang lebih sejam.

Ia menyimak materi demi materi yang diberikan para fasilitator di What's Up Cafe' Megamas Manado, Kamis (18/07/2019).

Wanita 37 tahun yang sudah dua tahun jadi mitra ini, satu di antara puluhan mitra Gojek yang ikut pelatihan Edukasi Anti Kekerasan di ruang publik yang digelar perusahaan penyedia layanan on-demand tersebut.

"Saya baru kali ini dapat pelatihan seperti ini. Beruntung, bisa belajar dan tahu banyak hal. Ternyata kekerasan itu macam-macam modelnya," kata warga Paal IV, Kecamatan Tikala ini.

Lain lagi Yayuk Pudjiastuti (38), mitra Gojek asal Mahawu Lingkungan 4 Kecamatan Tuminting.

Berita Populer:

* Inilah Sosok yang Siap Pulangkan Habib Rizieq untuk Saksikan Pelantikan Jokowi-Maruf, Siapakah Dia?

* Berapa Sih Gaji Seorang Menteri hingga Jadi Rebutan? Ini Penjelasannya

* Ini Profil dan Foto Maulidya Sari Daulay, Gadis Cantik yang Lulus Perwira TNI AU, Calon Jenderal!

Ia baru tahu ternyata kekerasan seksual juga bisa dalam bentuk lisan atau verbal.

"Kalau diingat-ingat, ternyata ada yang kita anggap itu biasa tapi ternyata tak pantas ya," kata Yayuk yang jadi mitra Gojek setahun terakhir.

Mulawarman, Head of Regional Corporate Affairs East Indonesia Gojek mengatakan, pelatihan itu melibatkan 50 mitra Gojek. Baik Go Ride, Go Car dan Go Massage.

"Mereka rata-rata adalah koordinator di komunitas driver. Mereka yang ikut pelatihan ini akan meneruskan apa yang didapatkan dalam pelatihan ini kepada rekan-rekannya," katanya.

Kabar Artis dan Tokoh Populer:

* Ahok Ungkap Penyebab Perceraian dengan Veronica Tan, Ungkit soal Selingkuhan & Yakin Sehabis Berdoa?

* Kaesang Sindir Aturan Garuda & Pamer Foto di Pesawat, Sampai Buat Aturan bagi Pembeli Sang Pisang

*  7 Tahun Menikah, Regi Datau Bongkar Sifat Asli Ayu Dewi: Hidup Kamu Penuh Konten!

 Subscribe Youtube Tribun Manado TV

Pelatihan itu digelar sebagai komitmen Gojek memberi rasa aman kepada mitra dan pengguna.

Katanya, gangguan keamanan, khususnya untuk kekerasan seksual diberi perhatian khusus oleh Gojek.

"Karena kami tahu banyak yang mengandalkan layanan Gojek setiap hari. Lewat upaya pencegahan ini, kami memastikan pengguna tenang menggunakan layanan Gojek," jelas Mula. (ndo)