Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

NEWS

Pensiunan TNI AL Bersimbah Darah, Pelakunya Pria Berusia 23 Tahun, Ada Fakta Lain Terungkap!

Pensiunan TNI AL ditemukan bersimbah darah. Purnawirawan TNI AL itu ditemukan mandi darah di sebuah ruangan.

Editor: Indry Panigoro
THINKSTOCK
Ilustrasi 

TRIBUNMANADO.CO.ID - Pensiunan TNI AL ditemukan bersimbah darah.

Purnawirawan TNI AL itu ditemukan mandi darah di sebuah ruangan.

Ya dia ditemukan di dalam kamar mandi.

Saat ditemukan, mantan anggota TNI Angkatan Laut (AL) itu sudah meninggal dunia.

Rupanya ia meninggal setelah menjadi korban.

Marinir itu meninggal setelah menjadi korban pembunuhan.

Mantan anggota TNI Angkatan Laut (AL) itu meninggal karena menjadi korban.

Ia menjadi korban pembunuhan dan perampokkan.

Ternyata pelakunya adalah seorang pria berusia 23 tahun.

Purnawirawan TNI AL itu bernama Reinhard Parerungan.

Baca: Purnawirawan TNI AL Dihabisi Mantan Pembantunya, Linggis 1 Meter Digunakan untuk Pukul Bagian Ini

Baca: Pernikahan Sedarah, 10 Fakta Kakak Nikahi Adik Kandung, Begini Awal Terungkapnya Hubungan Keduanya

Baca: Suami Ajak Istri Hamil untuk Curi Motor, Ternyata Bukan Hanya Sekali, Berikut Lokasi Pencuriannya

Baca: Suami Ajak Istrinya Mencuri Motor, Padahal Tengah Hamil Besar, Ini Peran si Wanita Dalam Aksi Itu

Reinhard Parerungan berusia 78 tahun.

Pensiunan TNI AL itu ditemukan pada Minggu (30/06/2019).

Korban yang tinggal di Jalan Artayasa No.8 Grogol Limo, Kota Depok, Jawa Barat ini ditemukan tak bernyawa oleh sang anak, sekitar pukul 22.30 WIB.

Dikutip dari Kompas.com, pelaku pembunuhan adalah mantan pembantunya sendiri yang bernama Bahrudin Sanjaya.

Bahrudin Sanjaya adalah pria berusia 23 tahun.

Kepada kepolisian, ia mengaku bahwa pernah bekerja dengan korban selama dua tahun.

TNI - Prajurit.4
TNI - Prajurit.4 (tribunmedan)

Sampai akhirnya memutuskan untuk berhenti bekerja 2017 lalu.

 

"Pelaku memang pernah bekerja selama dua tahun di rumah korban, makanya pelaku tahu situasi dan kondisi di dalam rumah korban," ujar Kapolresa Depok Kombes Pol Didik Sugiarto, Senin (1/6/2019).

Pelaku yang tinggal di Jalan Artayasa No.8 Limo, Kota Depok ini, bahkan tak hanya membunuh korban.

Ia juga turut membawa barang-barang berharga milik korban.

Setelah pelaku ditangkap, polisi menemukan satu unit laptop, tiga unit hanphone, dan satu buah dompet yang diduga milik korban.

Tak hanya itu, kepolisian juga menemukan sebuah linggis, yang diduga dipakai pelaku untuk menghabisi nyawa korban.

"Di TKP juga kami temukan linggis yang diduga kuat dipakai pelaku untuk melakukan pemukulan terhadap korban," kata Didik dikutip dari TribunJakarta.com.

Dari hasil pemeriksaan kepolisian, korban diketahui tewas lantaran pukulan benda tumpul di kepala bagian belakang.

Linggis yang digunakan pelaku mempunyai panjang sekitar 1 meter.

Di beberapa bagiannya, juga masih tampak bercak darah kering yang menempel.

Kronologi Penemuan Jasad Korban

Jasad korban pertama kali ditemukan oleh sang anak, Paul Alexander (44) saat pulang bekerja.

"Jadi anak korban sekira pukul 17.00 WIB pergi kerja dan meninggalkan korban sendiri di rumah, ketika pulang sekira pukul 22.30 WIB ia mendapati rumahnya gelap karena meteran listriknya diturunkan" ujar Kasatreskrim Polresta Depok, Kompol Deddy Kurniawan dikutip dari TribunJakarta.com.

Setelah kembali menghidupkan listrik, Paul heran lantaran rumahnya dalam keadaan berantakan.

Ada juga bercak darah di lantai rumah yang ditinggali sang ayah itu.

Setelah mengecek dan menelusuri bercak darah tersebut, Paul syok saat melihat sang ayah ada di kamar mandi.

Korban tergeletak dan bersimbah darah dengan luka di bagian belakang kepala.

"Korban ditemukan bersimbah darah di kamar mandi, dan ada luka bacok dibagian belakang kepalanya," kata Deddy.

 

Motif

Setelah diamankan, pelaku Bahrudin langsung diperiksa secara intensif oleh pihak kepolisian.

Terkait motif perampokan dan pembunuhan yang dilakukan oleh pelaku, pihak kepolisian belum bisa memberi keterangan lebih lanjut.

"Terkait motifnya itu masih dalam penyelidikan karena pelaku baru kami tangkap, jadi kami akan melakukan pendalaman terlebih dahulu. Nanti kalau sudah ada perkembangannya dikabari," ujar Kapolresta Depok Kombes Pol Didik Sugiarto dikutip daiKompas.com, Senin (1/7/2019). (TribunWow.com)

Artikel ini telah tayang di TribunWow.com dengan Judul Pensiunan Marinir Tewas Dibunuh Mantan Pembantunya, Ditemukan Bersimbah Darah di Kamar Mandi

Artikel ini telah tayang di posbelitung.co dengan judul Purnawirawan TNI AL Bersimbah Darah di Kamar Mandi Dihabisi Mantan Pembantu,

Tonton:

Sumber: Pos Belitung
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved