Berita Terkini
Berkas Senjata Ilegal Kivlan Zen Segera Tembus Kejaksaan, Nasib Penangguhan Penahanan?
Berkas perkara tersangka mantan Kepala Staf Komando Cadangan Strategis Angkatan Darat Mayor Jenderal (Purn) Kivlan Ze, akan segera rampung
Polri juga menemukan dugaan bahwa Kivlan melakukan permufakatan jahat untuk merencanakan pembunuhan terhadap empat tokoh nasional dan satu pimpinan lembaga survei.
Keempat nama itu adalah Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan (Menko Polhukam) Wiranto, Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman (Menko Maritim) Luhut Binsar Panjaitan, Kepala Badan Intelijen Negara (BIN) Budi Gunawan, dan Staf Khusus Presiden Bidang Intelijen dan Keamanan Gories Mere.
Kemudian, pimpinan lembaga survei Yunarto Wijaya.
Selain itu, Kivlan juga dilaporkan oleh seorang wiraswasta bernama Jalaludin dengan dugaan penyebaran berita bohong dan makar. Laporan tersebut telah diterima dengan nomor LP/B/0442/V/2019/ BARESKRIM tertanggal 7 Mei 2019.
Profil Kivlan Zen
Bernama lengkap Mayjen TNI (Purn) Kivlan Zen, S.IP, M.Si (lahir di Langsa, Aceh, 24 Desember 1946; umur 73 tahun.
Ia mengambil kedokteran di Universitas Islam Sumatera Utara agar bisa mengabdikan diri ke masyarakat. Namun, kuliahnya terhenti karena Kivlan harus sokolah militer di Akmil Magelang.
Sebelum ia mengikuti pendidikan militer, Kivlan saat menjadi siswa dan mahasiswa sudah aktif di kegiatan organisasi pelajar. Ia bergabung dengan Pelajar Islam Indonesia (PII) pada 1962.
Konflik dengan Wiranto, Dalam acara Para Tokoh Bicara 98 yang digelar di Gedung Ad Premier, Jakarta Selatan, Kivlan menuding Wiranto sebagai dalam kerusuhan 1998.
Ia juga menyebut Wiranto memainkan peranan ganda dan isu propagandis saat masih menjabat sebagai Panglima ABRI.
KIvlan Zen Adalah Militer yang disegani, Ia pernah memegang jabatan Kepala Staf Kostrad (Kas Kostrad) ABRI setelah mengemban lebih dari 20 jabatan yang berbeda.
Berita Selebritis Tribun Manado:
Baca: Luna Maya Akhirnya Buka Suara Soal Hubungannya dengan Konglomerat Malaysia, Ini Respon Raffi Ahmad
Baca: Profil Agnes Monica yang Rayakan HUT ke-33: Perjalanan Karir, Prestasi dan Penghargaan Agnez Mo
Baca: El Barack Ingin Punya Adik, Jari Tangannya Bikin Mata Jedar dan Richard Kyle Melotot
Pada tahun 2016 Kivlan Zen menjadi Negosiator penting yang berhasil membebaskan 18 Warga Negara Indonesia dari penyanderaan yang dilakukan kelompok Abu Sayyaf Filipina.
Dimulai sebagai Komandan Peleton (1971), kemudian Ki-B Batalyon 753, hingga Danyon (1973). Pada, 1974, pasukan Kivlan berhasil meringkus gerombolan Organisasi Papua Merdeka (OPM). Juga ketika bertugas di Timor Timur, Kivlan dinilai berhasil sehingga berdampak pada kenaikan pangkat yang melesatkan karirnya.
Dia menjabat Kepala Staf Brigade Infanteri Linud 1/Cilodong/Kostrad (Kasdivif I Kostrad) dengan pangkat Kolonel, (1990) dan bertugas di Filipina sebagai pemimpin Kontingen Garuda XVII, Pasukan Konga 17 di Filipina juga berperan menjadi pengawas genjatan senjata setelah adanya perundingan antara Moro National Liberation Front (MNLF) dengan pemerintah Filipina.
SUBSCRIBE YOU TUBE TRIBUNMANADO:
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul Berkas Kivlan Akan Rampung, Bagaimana Nasib Penangguhan Penahanannya? dan di Kompas.com dengan judul Polisi Rampungkan Berkas Perkara Kivlan Satu Per Satu