Berita Internasional
Kisah Seorang Pria yang Lolos dari Kejaran Polisi Selama 13 Tahun, Tertangkap Bag Cerita Sinetron
Menurut dokumen pengadilan, dia ditangkap, tetapi melarikan diri sebelum dia didakwa di pengadilan dan sengaja bersembunyi dari pihak berwenang.
Dia juga dirawat karena sakit tenggorokan, batuk dan pilek.
Naidu mengunjungi poliklinik beberapa kali lagi bulan itu, menerima antara lain tes darah dan rujukan ke Rumah Sakit Umum Changi (CGH) untuk tes fungsi hati yang tidak normal.
Setelah CGH menerima rujukan Naidu, mereka melakukan pemeriksaan dan mendapati bahwa Chandran yang asli ada di penjara saat itu dan tidak mungkin mengunjungi poliklinik.
Baca: MK Tolak Perhitungan Suara Versi Paslon 02 & Klaim Prabowo-Sandiaga Menang 52 Persen, Ini Alasannya
Baca: Hakim MK Bacakan Putusan Sengketa Pilpres 2019, Mahfud MD Prediksi Bunyi Putusan
Baca: Tak Sesukses Kariernya, Bisnis Kuliner 4 Artis Ini Tutup, Nomor 4 Malah Milik Chef Terkenal
CGH memberi tahu poliklinik, yang mengajukan laporan polisi.
Tiga bulan kemudian pada November 2017, Naidu kembali mendapat perawatan medis ketika baterai sepeda listriknya terbakar di rumahnya.
Dia kemudian dibawa ke Singapore General Hospital (SGH) karena kesulitan bernafas dan dirawat selama satu malam.
Sekali lagi, ia menggunakan fotokopi KTP Chandran untuk pendaftaran.
Perjalanan 13 tahun Naidu dari hukum akhirnya berakhir pada Februari 2019 ketika ia mengunjungi Rumah Sakit Umum Sengkang (SKGH) pada hari yang sama dengan Chandran.
Chandran, yang telah dibebaskan dari penjara pada saat itu, telah menerima SMS dari SKGH tentang janji operasi ortopedi pada 25 Februari.
Dia muncul di rumah sakit dan seorang dokter bertanya kepadanya tentang patah kaki yang dialaminya.
Chandran terkejut, karena kakinya tidak patah, dan dia belum pernah mengunjungi SKGH sebelumnya.
Dokter menyarankannya untuk mengajukan laporan polisi.
Seperti takdir, ketika masih di rumah sakit, Chandran menabrak Naidu, yang berada di kursi roda.
Baca: 3 Artis Ini Dulunya Mantan Preman, Nomor 3 Terkenal di Sinetron Preman Pensiun
Melihat seseorang di kursi roda, Chandran menawarkan bantuan pada Naidu untuk melakukan pendaftaran.