Sulawesi Utara
Bahas Konflik Sosial, Ormas Adat Bakal Berkumpul di Tempat Ini!
AMAN Wilayah Sulawesi Utara siap menggelar Baku Dapa Ormas untuk mendiskusikan topik Meminimalisir Konflik Sosial di Masyarakat.
Penulis: Andreas Ruauw | Editor: Alexander Pattyranie
Ketua AMAN Wilayah Sulut, Lefrando Gosal mengungkapkan, meminimalisir atau mengantisipasi konflik sosial di masyarakat sesungguhnya bukan hanya tanggung jawab pemerintah.
“Penanganan konflik sosial sesungguhnya bukan saja menjadi tanggung jawab aparat keamanan atau pemerintah, akan tetapi menjadi tanggung jawab masyarakat, termasuk organisasi kemasyarakatan.
"Peran serta ormas dalam penanggulangan konflik bahkan sangat penting.
"Sederet aturan, undang-undang di negara kita melegitimasi hal tersebut,” katanya.
“Tujuan kita menggelar FGD ini, pertama, kita bisa memahami dengan jelas kondisi masyarakat Minahasa yang multikultural.
"Kedua, kita dapat mencermati potensi konflik yang bisa terjadi akibat kondisi kemajemukan di Kabupaten Minahasa.
"Ketiga, diharapkan forum melahirkan berbagai pemikiran yang bisa disumbangkan kepada pihak-pihak berkompeten dalam rangka meminimalisir bahkan mengantisipasi konflik sosial di masyarakat.
"Keempat, kita dapat menghasilkan ide konkrit yang bisa dikerjakan tiap ormas maupun secara bersama dengan ormas lainnya di Kabupaten Minahasa dalam rangka meminimalisir bahkan mengantisipasi konflik sosial di Kabupaten Minahasa,” papar Gosal.
Para peserta nanti diharapkan dapat menyumbangkan pemikiran-pemikiran konkrit dalam mengantisipasi terjadinya konflik sosial di masyarakat.
"Seluruh peserta nanti adalah narasumber.
"Namun kita meminta beberapa orang berkompten untuk menjadi pemantik.
"Seperti Kepala Badan Kesbangpol Minahasa Drs Jorry Gumansing, Budayawan Matulandi Supit SH, dan dari Akademisi Rikson Karundeng MTeol,” tutup Gosal.
(Tribunmanado.co.id/Andreas Ruauw)
BERITA TERPOPULER:
Baca: Heboh, Bunga Megapuspa Mekar di Puncak Gunung Jayawijaya Papua, Ini Fakta Sebenarnya
Baca: KABAR TERBARU Guru SMP Nikahi Mantan Murid, Pak Guru: Tak Bisa Diungkapkan dengan Kata-kata
Baca: Pelaku Pengancam Kepala Jokowi Minta untuk Dinikahi, Begini Respons Kepolisian
TONTON JUGA: