Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Berita Terkini

Hari Pertunangan Batal, Calon Pria Gantung Diri Sebelum Acara, Keluarga Wanita Menanti di Kampung

Seorang pria nekat mengakhiri hidup dengan cara gantung diri, tepat di hari pertunangannya.

Editor: Rhendi Umar
tribunnews
Ilustrasi 

TRIBUNMANADO.CO.ID - Seorang pria nekat mengakhiri hidup dengan cara gantung diri. 

Pria bernama Denni Indria ( 23), melakukannya tepat di hari pertunangannya.

Denni ditemukan tewas gantung diri di kamar lantai II rumahnya di RT 12/12, Bandengan Utara, Pekojan, Tambora, Jakarta Barat pada Minggu (23/6/2019) pagi.

Ibu tiri Denni, Siti (46) menuturkan pihak keluarga baru mengetahui Denni telah mengakhiri hidupnya saat ada seseorang yang mengaku adik pacarnya datang ke rumah mereka.

"Sekitar jam 09.00 WIB, adik pacarnya dia itu datang ke sini nyariin Denni. Terus karena saya tahunya Denni masih tidur makanya saya suruh bapaknya bangunin dia karena kalau hari libur dia emang bangunnya siang," kata Siti ditemui di rumahnya, Minggu (23/6/2019).

Setelah berusaha diketuk cukup lama rupanya tak ada jawaban dari dalam kamar.

Baca: Viral Facebook, Curhat Wanita Hidup di Keluarga Beda Agama: Muslim atau Kristen Memiliki Kesamaan

Baca: VIRAL MEDSOS, Gagal Terpilih, Caleg Singgung Sumbangan ke Masjid, Warga Bakar Semua Sedekahnya

Baca: Viral Medsos Pemilihan Anggota Baru Geng Motor dengan Syarat Penggal Siapapun di Jalanan

Pihak keluarga pun kemudian mendobrak pintu kamar dan mendapati Deni telah tewas tergantung.

"Pas didobrak ternyata dia sudah gantung diri," kata Siti.

Keluarga Tak Tahu Rencana Pertunangan

Meski disebutkan akan bertunangan dengan kekasihnya bernama Irma hari ini, Siti menyebut pihak keluarga sama sekali tidak tahu akan hal tersebut.

Dikatakannya, pihak keluarga pun baru tahu pagi tadi saat adik Irma datang mencari Denni.

"Pihak keluarga enggak tahu sama sekali dia mau tunangan. Baru tahu tadi pagi itu kalau katanya adik pacarnya itu bilang hari ini kakaknya harusnya tunangan dengan Denni," kata Siti sambil mengelap air matanya.

Sebelum ditemukan gantung diri, Siti menyebut tidak ada gelagat aneh yang ditunjukan Denni, termasuk menyinggung soal rencana pertunangannya.

Populer: Video Viral Bocah dalam Keranjang Galon Air saat Naik Motor, Digantungkan Karena Hal Kocak Ini

Populer: Kisah Pramugari PSK, Layani Banyak Penumpang di Toilet Pesawat hingga Peroleh Rp 14 Miliar

Populer: 4 Artis Meninggal Saat Acaranya Jadi Tontonan Favorit, 2 di Antaranya Artis Preman Pensiun

Namun, dia mengakui bahwa Deni memang sosok yang pendiam dan tertutup akan kehidupan pribadinya.

"Biasa-biasa aja. Kata abangnya dia tadi pagi dia juga masih sempat makan mie," kata Siti.

Keluarga Pacar Menanti di Kampung

Siti menuturkan berdasarkan informasi dari adik Irma, pihak keluarga sang kekasih telah berkumpul di kampung halamannya di Banten untuk acara pertunangan.

"Pacarnya sih rumahnya masih di sekitar sini juga. Tapi sejak kemarin mereka udah di kampung buat nyambut keluarga saya yang katanya mau tunangan hari ini. Mungkin karena enggak ada kabar makanya adiknya Irma itu ke sini nanya kepastian," beber Siti.

Saat ini, pihak keluarga masih menantikan jenazah yang tengah berada di Rumah Sakit Cipto Mangunkusumo (RSCM).

Sedangkan sejumlah terus berdatangan ke rumah korban untuk menyampaikan ucapan berbela sungkawa.

Rencananya, jenazah akan dimakamkan di TPU Tegal Alur, Kalideres, Jakarta Barat

Napi Kasus Pencurian Babi Gantung Diri Dalam Rutan

Seorang napi kasus pencurian babi ditemukan sudah tak bernyawa di dalam kamarnya.

Napi tersebut diketahui bernama Filipus Olla (43).

Filipus tewas seusai mengakhiri hidupnya dengan cara gantung diri.

Dia ditahan sementara di sel Mapenaling, Nusa Tenggara Timur (NTT), Senin (10/6/2019) malam.

Baca: Masih Ingat Kasus Kopi Sianida? Kabar Buruk Jessica Kumala Wongso Pembunuh Mirna, Begini Putusan MA

Baca: Luhut Pandjaitan Ungkap Alasan tak Izinkan Putranya Masuk Akmil, Teringat Masa Orde Baru

Baca: Tips Ampuh Mengendalikan Gejala Asam Urat yang Terasa Sungguh Sangat Menyiksa

Filipus ditemukan dengan posisi leher terikat pada kain dimana ujung kain diikat pada kran air. 

Kepala Rutan SoE, Lukas Laksana Frans yang ditemui POS-KUPANG.COM, Selasa (11/6/2019) di ruang kerjanya mengatakan, korban masih berstatus tahanan polres yang dititipkan di Rutan SoE sambil menunggu perampungan berkas kasus pencurian yang menjerat korban.

Korban baru masuk ke Rutan SoE pada Senin (10/6/2019) siang.
Seusai masuk, sesuai SOP, korban melakukan registrasi dan pengambilan identitas.

Setelah melakukan registrasi, korban dibawa ke sel Mapenaling yang terpisah dari sel warga binaan lainnya. Dalam sel Mapenaling, korban diketahui hanya seorang diri.

Sekitar pukul 19.30 WITA, saat petugas rutan sedang melakukan patroli malam dan melintas di sel Mapenaling, petugas melihat kaki korban dalam posisi terlentang.

Sedangkan badan dan kepala korban tertutup tembok yang memisahkan kamar tidur dan kamar WC.

Saat dipanggil-panggil oleh petugas, korban tidak menjawab.

Baca: Begini Trik Cara Menyimpan WhatsApp Story Teman, Bukan Screenshoot Yah

Baca: 5 Penyanyi Eks Ajang Pencarian Bakat, Awalnya Diragukan Kini Justru Makin Sukses

Baca: VIRAL Facebook, Wanita Dilamar dengan Uang Rp. 500 Juta, Kuda, Mobil, hingga Emas Ratusan Gram

Karena curiga, petugas rutan melaporkan hal tersebut kepada komandan rutan guna melakukan pengecekan.

"Saat petugas kami buka pintu selnya korban sudah ditemukan tidak bernyawa dengan leher terikat pada kain baju yang di robek dari baju yang dikenakan korban," ungkap Lukas.

Mengetahui korban gantung diri, lanjut Lukas, dirinya langsung melaporkan hal tersebut kepada Kanwil Hukum dan HAM serta Polres TTS.

Pasalnya korban masih berstatus tahanan Polres TTS.

Mendapat informasi tahanannya menigal, Kasat Reskrim Polres TTS, Iptu Jamari, SH., MH langsung bergerak menuju rutan bersama dokter.

Setelah tiba, tim identifikasi Polres TTS langsung melakukan olah TKP.

Dokter juga melakukan visum terhadap jenazah korban.

"Dari hasil visum diketahui kalau korban meninggal akibat gantung diri. Tidak ditemukan adanya tanda-tanda kekerasan pada tubuh korban. Usai divisum, jenazah korban dibawa ke RSUD Soe," ujarnya.

SUBSCRIBE YOU TUBE TRIBUN MANADO:

Artikel ini telah tayang di tribun-medan.com dengan judul Hari Tunangan, Pria Ini Nekat Akhiri Hidup Gantung Diri, Orangtua Tidak Tahu Rencana Anak Menikah

Sumber: Tribunnews
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved