Bangunan di kompleks Kantor Bupati Belum Selesai, Sumaiku: Saya Minta Pemerintah Daerah Serius

TRIBUNMANADO.CO.ID - Dua bangunan perkantoran 2018 di kompleks kantor Bupati Bolaang Mongondow Timur, belum selesai dikerjakan.

Menurut Anggota DPRD Boltim, Argo Sumaiku, harus proyek ini sudah dikerjakan awal tahun.

Karena anggarannya silpa 2018. Kenyataanya bangunan tersebut masih terbengkalai.

"Kenapa proyek ini?, harus ditunda sampai pada perubahan anggaran. Saya minta pemerintah daerah serius," ujar Argo Sumaiku, Minggu (23/6/2019).

Anggaran proyek ini, dikerjakan dengan miliaran rupiah mengunakan uang rakyat.

Harusnya mendapat perhatian penuh Pemda Boltim, untuk segera diselesaikan.

Selain itu, bangunan tersebut bakal digunakan untuk pelayanan masyarakat.

Sebab hampir 50 persen perkantoran di Boltim, masih berstatus sewa gedung.

Contohnya, kantor Kepedudukan dan Pencatatan Sipil Boltim.

Hingga kini masih sewa di rumah warga selama 9 tahun.

"Saya lihat warga harus berdesak-desakan di ruangan kecil tersebut, untuk dapatkan pelayanan," ujar dia lagi.

Kepala Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil, Rusmin Mokoagow mengatakan, dinas ini berstatus sebagai pelayanan.

Harusnya memiliki ruangan besar. Agar warga dan petugas lebih leluasa bergerak.

Kenyataanya warga mengurus surat, harus berdesak-desakan, karena ruangannya kecil dan sempit.

 Baca: Rintis Usaha Catering, Muzdalifah Jadi Sorotan Lantaran Harga Nasi Pecelnya Kemahalan

Baca: JA Tiduri ABG di Bawah Pohon Kelapa, Korban Diminta Masuk Karena Akan Ada yang Keluar

Baca: Sosok Pdt Stevanus Lamongi, Korban Tewas Tertimpa Pohon Tumbang, Pensiun Dini PNS Pilih Jadi Pendeta

"Saya sudah ajukan proposal ke pusat, untuk pembangunan gedung serta Pemda Boltim," ujar Rusmin Mokoagow.

Biaya sewa gedung pertahun Rp30 juta dari Pemerintah Daerah Boltim.

Bupati Bolaang Mongondow Timur, Sehan Landjar mengatakan, rencananya kantor Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil akan dipindakan sementara di gedung lebih luas.

Gedung serba guna yang ditempati Satpol PP akan menjadi kantor Disdukcapil sementara. Selama akan dibangun kantor.

"Saya targetkan 2020 semua kantor tidak lagi sewa gedung pada masyarakat," ujar Sehan Landjar.

Ia menambahkan, untuk proyek belum selesai akan dikerjakan segera. Bagi pihak ketiga yang tidak dapat menyelesaikan proyek. Maka perusahan dan orangnya diblacklist. (Ven)

Baca: Lee Min Ho Tulis Pesan untuk Para Minoz di Usianya ke-32

Baca: Kerap Jadi Pembantu di Sinetron, Kehidupan 6 Artis Ini Berubah Drastis

Baca: Luna Maya Ngaku Introvert : Gue Bukan Banci Tampil