NEWS
Wanita Cantik Ini Habisi 100 Prajurit ISIS di Medan Peran, Darahnya Selalu Mendidih
Seorang wanita berusia 23 ternyata telah menembak sekitar 100 prajurit ISIS. Wanita itu bernama Joana Palani.
Informasi keganasan sniper Joanna tampaknya sengaja dihembuskan untuk menurunkan moral pejuang garis keras ISIS.
Di lain pihak, informasi ini juga memancing berbagai media di Eropa untuk menguak kisah perjuangannya.
Kesempatan muncul ketika badan intelijen Denmark (P.E.T) menangkap Joanna pada Desember 2016.
Nick Fagge dan Lara Whyte dari Daily Mail Online berhasil mewawancarai The Most Wanted Woman Sniper ini tak lama setelah dibebaskan dari penjara akhir Januari lalu. P.E.T. bermaksud “mengamankan” sang sniper, tapi pihak kejaksaan tampaknya tak mau ambil risiko.
(Intisari-Online.com/Moh Habib Asyhad)
Berita ini telah tayang di Tribunstyle.com dengan judul Tinggalkan Kuliah dan Bunuh Ratusan Anggota ISIS, Joana Palani Jadi Sniper Paling Dicari
Artikel ini telah tayang di bangkapos.com dengan judul 100 Prajurit ISIS Tewas di Tangan Joana Palani, Sniper Berdarah Dingin yang Rela Berhenti Kuliah,
Follow Instagram Tribun Manado:
Tonton: