Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Tiket Pesawat

PNS Terancam Nombok, Pemprov Riau Minta Dibolehkan Transit di Singapura bila Perjananan Dinas

Aparat pemerintah di provinsi itu bisa saja nombok bila harus melakukan perjalanan dinas ke luar daerah, contohnya ke Jakarta.

Editor:
SHUTTERSTOCK
Ilustrasi 

TRIBUNMANADO.CO.ID - Mahalnya harga tiket pesawat berimbas pula kepada perjalanan dinas aparatur sipil negara (ASN) di Provinsi Riau.

Aparat pemerintah di provinsi itu bisa saja nombok bila harus melakukan perjalanan dinas ke luar daerah, contohnya ke Jakarta.

Pemprov Riau menilai anggaran tiket pesawat yang telah ditentukan tidak mampu mencukupi biaya perjalanan dinas ASN untuk tiket penerbangan ke Jakarta.

Menurut Kepala Biro Humas Pemprov Riau Firdaus, untuk perjalanan dinas setiap ASN disediakan sebesar Rp 3,5 juta untuk tiket pesawat pulang pergi Pekanbaru-Jakarta.

Sedangkan harga tiket pesawat mencapai Rp 6 juta untuk keberangkatan saja.

"Sehingga, anggaran yang disediakan tidak mencukupi untuk pembelian tiket pesawat," ucap Firdaus saat memberikan konfirmasi kepada Kompas.com, Rabu (19/6/2019).

Baca: Pemerintah Evaluasi Penurunan Tarif Batas Atas Tiket Pesawat Minggu Depan

Baca: Kemenhub Lakukan Langkah Ini, Terkait Harga Tiket Pesawat di Aplikasi Online yang Tidak Masuk Akal

Anggaran biaya perjalanan tidak mencukupi untuk membeli tiket pesawat.

Malah cenderung ASN bisa menombok karena mahalnya harga tiket pesawat. Selain itu, jadwal penerbangan kini juga terbatas.

"Apabila melakukan transit ke Malaysia atau Singapura dari Pekanbaru setelah itu baru ke Jakarta, dananya jauh lebih murah," ucap Firdaus.

"Lewat Padang itu pun terlalu mahal dan tidak mencukupi anggaran," dia menambahkan.

Untuk itu, pihaknya meminta pihak kementerian yang menangani mengizinkan ASN di Provinsi Riau untuk transit dulu ke Singapura atau Malaysia.

Hal tersebut bila ASN melakukan perjalanan dinas ke Jakarta atau daerah lain. Dengan demikian bisa menghemat anggaran.

Kenaikan harga tiket pesawat ini juga dirasakan oleh Gubernur Riau, Syamsuar saat melakukan perjalanan dinas ke Jakarta baru-baru ini.

Sebelumnya, dalam beberapa pertemuan, Gubernur Riau telah menyampaikan kepada pihak kementerian agar menjadi bahan pertimbangan untuk memberikan izin transit di Singapura atau Malaysia.

"Untuk perjalanan dinas ke Jakarta, ASN Pemprov Riau biasanya harus melakukan kunjungan kerja untuk koordinasi ke pemerintah pusat.

"Selisih harga tiket dari Malaysia dan Singapura ke Jakarta itu tentunya akan menghemat biaya anggaran kita," ungkap Firdaus.

Selain itu, lanjut Firdaus, bukan hanya persoalan tiket yang mahal saja.

Terkadang, jadwal penerbangan juga terbatas sejak harga tiket pesawat mahal. Jadwal penerbangan yang kini terbatas juga merepotkan ASN untuk melakukan perjalanan dinas.

"Gubernur Riau Syamsuar akan mengirim surat resmi ke pemerintah pusat rencana transit pesawat di Malaysia dan Singapura.

"Wacana ini tentunya dalam rangka menghemat anggaran perjalanan dinas," katanya.

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Tiket Pesawat Mahal, Pemprov Riau Izin Perjalanan Dinas Terbang Melalui Malaysia"

Baca: Kevin Aprilio Nyaris Bunuh Diri Karena Bangkrut, Vicy Melanie Setia Mendampingi Lewati Masa Sukar

Baca: Biro Umum Setdaprov Sulut Menjadi Juara Pertama Kompetisi Inovasi

Baca: TERBARU Fakta Mengenai Adegan Ranjang Kepada Anak Oleh Pasutri

Baca: FAKTA TERBARU, Kasus Istri Tinju Suami hingga Tewas, Berikut Penjelasan Polisi

Sumber: Kompas.com
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved