Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Berita Nasional

FAKTA BARU, Driver Gojek Tikam Gadis karena Ketahuan Ngintip Sedang Mandi, Ada Motif Asmara

Beberapa waktu lalu, publik dihebohkan kasus penikaman seorang gadis yang dilakukan oleh seorang driver ojek online

Penulis: Reporter Online | Editor: Rhendi Umar
Seru Jambi
Ilustrasi Mengintip di Kamar Mandi 

Karena terkejut, korban langsung mengambil handuk untuk menutup badannya.

Baca: Berhubungan Intim 8 Kali Sehari, Bahayakah Aktifitas Seksual Barbie Kumalasari? Ini Kata dr Boyke

Baca: BREAKING NEWS: IRT Ini Nekat Gantung Diri, Suami Duga Depresi Digigit Anjing

Baca: Hasil Piala AFC U-20 2019 Timnas Futsal Indonesia vs Vietnam Skor Akhir 7-5, Melaju Ke Semifinal

Namun, pelaku langsung memeluk korban.

“Pelaku jatuh dan saat itu juga langsung memeluk korban,” lanjutnya.

Korban sempat terjatuh dari lantai kamar mandi yang sempit.

Pelaku pun langsung menindih tubuh korban.

Mendapat perlawanan dari korban sambil berteriak minta tolong, sontak membuat pelaku naik pitam.

Pelaku mengambil palu lalu memukul kepala korban berkali-kali.

pelaku juga menusuk korban dengan gunting beberapa kali.

Korban tidak berdaya lalu pingsan dengan darah yang mengalir.

Kemudian korban ditolong beberapa orang di lokasi.

“Dalam kasus ini ada dua kasus, yakni penganiayaan dan percobaan pemerkosaan.”

“Barang bukti ada palu dan gunting. Adapun pasal yakni 285 KUHP jo Pasal 53 KUHP atau Pasal 351 ayat (1) KUHP,” tambahnya.

Sementara itu, dari hasil penganiayaan tersebut korban mengalami 10 luka parah pada bagian kepala, 6 luka pada bagian tangan, luka robek sepanjang 10 centimeter diatas pusar dan luka robek di bahu kiri.

Kronologi Kejadian
Peristiwa penikaman tersebut terjadi sekitar pukul 13.30 Wita.

Saat sedang mandi, korban curiga kehadiran seseorang.

Kecurigaan tersebut menguat saat korban mendengar suara berisik di sebelah kamar mandinya.

Setelah selesai mandi, korban langsung mengenakan handuk dan bermaksud keluar dari kamar mandi.

Baca: Momen Sorak dan Tepuk Tangan Meriahkan Perdebatan Bambang Widjojanto dengan Luhut di Sidang MK

Baca: New Honda BeAT Street eSP Tampil Baru, Melalui Grafis Desain Stripe

Baca: Bayi Perempuan Aura Kasih dan Eryck Amaral Lahir Sebelum 9 Bulan, Begini Klarifikasinya

Saat keluar itu, korban dikagetkan dengan kehadiran pelaku  yang terjatuh dari atas tembok.

Pelaku terpeleset dari tempat persembunyian dan terjatuh menimpa korban.

Malu aksinya mengintipnya ketahuan, pelaku diduga kalap.

Ia memukul korban menggunakan palu yang ada tak jauh dari lokasi kejadian.

Korban yang berusaha menepis aksi pelaku, tak mampu berkutik lantaran pukulan yang dilakukan pelaku.

Tak berhenti, pelaku justru kembali melakukan aksinya dengan mencekik korban.

Tak hanya itu, pelaku juga menusuk korban menggunakan sebuah gunting.

Mencoba mencari pertolongan, korban akhirnya pingsan karena luka yang dideritanya.

Saat kekerasan terjadi, seorang warga yakni Endang Suretmi (60) mengaku mendengar teriakan dari lokasi kos korban.

Endang kemudian memberi tahu tetangga korban lainnya yakni Mansur (54).

Mengetahui itu, kedua saksi lantas menemui korban di tempat kosnya.

Saat ditemukan, kondisi korban pingsan dan penuh darah.

Baca: Prediksi Piala Indonesia Persebaya vs Madura United, Laga Kebangkitan Tim Laskar Sape Kerrab

Baca: Pogba Jadi Target Utama Juventus, Yakin Kalahkan Real Madrid Pada Perburuan Pemain Manchester United

Baca: Maurizio Sarri Sudah Ajukan 2 Daftar Transfer Setelah Jadi Pelatih Juventus, Siap Saingi Real Madrid

Di lokasi tersebut, saksi juga sempat bertemu dengan pelaku yang masih ada di TKP.

"Kata saksi, sempat ada perlawanan dari pelaku, saling dorong juga saat di lokasi," terang Kapolsek Denpasar Timur (Dentim) Kompol I Nyoman Karang Adiputra, Selasa (11/6/2019).

Tak berselang lama, saksi kemudian menolong korban yang saat itu dalam kondisi tanpa busana dengan penuh luka di kepala dan juga bagian tangan.

Saat saksi menolong korban, pelaku langsung mengganti pakaian dan kabur melarikan diri dari tempat kosnya ke arah Jalan Letda Reta.

Akibat aksi pelaku, korban mengalami 10 luka robek pada bagian kepala karena benda tumpul.

Tak hanya itu, korban juga menderita 6 luka robek di bagian tangan karena senjata tajam.

Saat ini, korban Kadek dirawat di RSAD Denpasar, untuk mendapatkan penanganan lebih intensif.
SUBSCRIBE YOU TUBE TRIBUN MANADO TV:
Sumber: Bangka Pos
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved