Berita Terkini
Cerita Aria Permana Bocah Mantan Obesitas, Sering Konsumsi Mie Instan & Jarang Minum Air Putih
Bocah mantan obesitas Aria Permana, mempunyai kenangan buruk dengan mie instan dan aneka minuman kemasan
Penulis: Reporter Online | Editor: Rhendi Umar
TRIBUNMANADO.CO.ID - Bocah mantan obesitas Aria Permana (13), mempunyai kenangan buruk dengan mie instan dan aneka minuman kemasan.
Karena mengkonsumsi secara berlebihan, membuat hidupnya tersiksa saat berusia 10 tahun dengan berat bada 192 Kilogram.
Selain kesulitan beraktivitas, lebih dari 1,5 tahun Aria juga hanya bisa telungkup di kasur.
"Sekarang saya jaga pola makan. Pantangannya itu selain mi instan juga enggak boleh makan atau minum yang manis-manis seperti minuman kemasan," kata Aria kepada TribunJakarta.com saat di rumahnya, Kampung Pasir Pining RT 002/01, Desa Cipurwasari, Tegalwaru, Karawang, Jawa Barat, Sabtu (15/6/2019).
Baca: Viral Facebook, Curhat Wanita Hidup di Keluarga Beda Agama: Muslim atau Kristen Memiliki Kesamaan
Baca: VIRAL MEDSOS, Gagal Terpilih, Caleg Singgung Sumbangan ke Masjid, Warga Bakar Semua Sedekahnya
Baca: Viral Medsos Pemilihan Anggota Baru Geng Motor dengan Syarat Penggal Siapapun di Jalanan
Aria yang kini telah beranjak remaja memang sadar untuk mengatur pola makannya.
Ia tak lagi makan secara berlebihan dan mengimbanginya dengan berolahraga.
Bimbingan dari binaragawan Ade Rai dimanfaatkan betul oleh Aria untuk mengembalikan berat badannya agar proporsional.
"Dulu makannya banyak, tapi sekarang lima sendok aja sudah kenyang," kata Aria yang kini berat badannya ada di angka 87 kilogram.

Cerita soal kegemaran Aria terhadap mi instan dan minuman kemasan diamini ayahnya, Ade Somantri.
Konon, sebelum berat Aria "membesar", anak bungsunya itu dalam sehari minimal menghabiskan tiga bungkus mi instan dan puluhan gelas minuman kemasan.
"Aria hampir tidak pernah minum air putih," ungkap Ade.
BERITA TERPOPULER: Ini Penyebab ILC TV One Istirahat Tayang Setelah Pilpres 2019
Baca: Arya Permana Bocah Mantan Obesitas, Hoby Main Sepak Bola, Fans Berat Persib & Liverpool
Baca: HEBOH, Tarmono Tewas Terjun ke Laut, Sebelum Kapal Sandar di Pelabuhan: Sempat Merokok Beberapa Kali
Kata Ade, Aria akan terus menangis kencang jika kegemarannya itu tak terpenuhi.
Hal itu yang membuat Ade tak bisa berbuat apa-apa selain menuruti keginginan Aria.
"Mau gimana, namanya orangtua kita juga enggak tega kalau lihat anak itu nangis terus sambil guling-guling minta makan," kata Ade mengenang apa yang dialami Aria beberapa tahun silam.
Ade bersyukur setelah menjalani semua rangkaian pengobatan hingga akhirnya menjalani operasi bariatrik atau operasi penyempitan lambung pada April 2017, Aria sudah berubah.