Militer Indonesia
Cara Jitu Kopassus Habisi Para Musuh Hanya dengan 3 Prajurit Saja, Mantan Danjen Ungkap Strateginya
Gatot Nurmantyo kemudian menyinggung soal Operasi Sandi Yudha Kopassus, sebut cara habisi musuh hanya dengan 3 Prajurit saja.
Penulis: Reporter Online | Editor: Frandi Piring
TRIBUNMANADO.CO.ID - Mantan Panglima TNI Gatot Nurmantyo membeberkan strategi operasi Sandi Yudha milik Kopassus.
Operasi Sandi Yudha adalah cara yang biasa digunakan Kopassus untuk melaksanakan misi.
Mantan Panglima TNI ini juga mengungkap cara musnahkan musuh dalam misi hanya dengan 3 Prajurit.
Mengenai hal tersebut, Gatot Nurmantyo menjelaskannya saat ia menjadi narasumber di acara Kabar Petang, Selasa (11/6/2019) malam.
Mulanya, Gatot Nurmantyo menyingung soal kerusuhan beberapa waktu lalu.
Ia menyinggung operasi dan penyelundupan senjata yang digunakan oleh sejumlah pihak dalam aksi kerusuhan 21-22 Mei 2019 di Jakarta.
"Judul dari media semuanya adalah mencari dalang kerusuhan 21-22 Mei kemudian ditutup pernyataan dari Pak Iqbal bahwa Polri tidak menggunakan peluru tajam," ujar Gatot, seperti dikutip dari saluran YouTube tvOneNews, Rabu (12/6/2019).
Gatot Nurmantyo menyebutkan seolah-olah ada keterkaitan antara penyelundupan senjata dengan aksi 21-22 Mei.
"Jadi ini yang beberapa masalah yang ditonjolkan adalah yang pertama kali adalah tentang penyelundupan senjata oleh S tadi," kata Gatot.
"Saya perlu menyampaikan bahwa yang disampaikan ini adalah baru hasil penyidikan kepolisian Republik Indonesia yaitu pernyataan dari saksi, barang bukti yang didapatkan baru senjata, dan IT."
"Baru pernyataan dari hasil penyidikan. Kemudian dikaitkan dengan dalang kerusuhan apa kaitannya?".

Mengutip dari TribunWow.com, Gatot Nurmantyo kemudian menyinggung soal Operasi Sandi Yudha Kopassus.
"Ini yang harus saya jelaskan bahwa dalam konteks ini satu hal hampir semua Prajurit Koppassus dan Taipur yang melaksanakan Operasi Sandi Yudha hampir dikatakan 50 persen dia punya senjata itu, tapi entah di mana sekarang karena memang salah satu tugas Operasi Sandi Yudha itu adalah melakaksanakan operasi di belakang garis lawan bukan di depan."
"Tempat sarangnya musuh dia beroperasi, kemudian dia melipatgandakan dan melangsungkan perlawanan dari garis dalam, jadi bayangkan dia berangkat 3 orang ke sana dengan terpisah-pisah nanti bertemu di tempat musuh kemudian dia merekrut orang-orang yang jadi musuhnya itu."
"Dia mempersenjatai entah dari mana senjatanya ia melakukan perlawanan dari belakang, itulah Operasi Sandi Yudha."