Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Sulawesi Utara

Terkait Dugaan Suap Beli Jabatan di Kemenag, Begini Respons Menteri Agama Lukman Saifuddin

Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) memastikan punya bukti kuat adanya aliran dana ke Menteri Agama (Menag) Lukman Hakim Saifuddin.

Penulis: Siti Nurjanah | Editor: Alexander Pattyranie
TRIBUN MANADO/SITI NURJANAH
Menteri Agama, Lukman Saifuddin bergegas saat masuk ke dalam mobil dan enggan ditanyai terkait dugaan suap jual beli jabatan di Kemenag, Rabu (12/06/2019) di VIP Bandara Sam Ratulangi. 

TRIBUNMANADO.CO.ID, MANADO - Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) memastikan punya bukti kuat adanya aliran dana ke Menteri Agama (Menag) Lukman Hakim Saifuddin.

Yakni terkait kasus dugaan suap jual beli jabatan di Kementerian Agama (Kemenag).

Diketahui, dalam surat dakwaan terhadap Kakanwil Kemenag Jatim Haris Hasanuddin disebutkan Lukman sebagai salah satu pihak yang turut kecipratan aliran dana jual beli jabatan di Kemenag.

Lukman disebut menerima Rp 70 juta yang diberikan secara bertahap masing-masing Rp 50 juta dan Rp 20 juta.

Saat ditanya wartawan Tribunmanado.co.id, Rabu (12/06/2019) di VIP Bandara Sam Ratulangi, Manado, Sulawesi Utara, terkait dugaan suap jual beli jabatan di Kemenag, Lukman Saifuddin enggan berkomentar.

Lukman hanya memberi isyarat menolak untuk diwawancarai lebih lanjut sambil mengacungkan 5 jari.

Menteri Agama, Lukman Saifuddin bergegas saat masuk ke dalam mobil dan enggan ditanyai terkait dugaan suap jual beli jabatan di Kemenag, Rabu (12/06/2019) di VIP Bandara Sam Ratulangi.
Menteri Agama, Lukman Saifuddin bergegas saat masuk ke dalam mobil dan enggan ditanyai terkait dugaan suap jual beli jabatan di Kemenag, Rabu (12/06/2019) di VIP Bandara Sam Ratulangi. (TRIBUN MANADO/SITI NURJANAH)

"Yaa cukup, waktunya-waktunya sudah, sudah maaf-maaf," ujarnya sambil bergegas masuk ke dalam mobil.

Diketahui sebelumnya, Lukman Saifuddin tiba di Manado pada Selasa 11 Juni 2019 untuk membuka acara perayaan Hari Pantekosta Indonesia (PGPI) di Pantecostal Center, Manado.

Hari ini Ia juga dijadwalkan untuk menghadiri kegiatan di Kantor Gubernur Sulut, namun jadwal tersebut dibatalkan.

Alex, Protokoler mengatakan, Lukman Hakim akan bertolak ke Jakarta dan tidak jadi mengikuti serangkaian acara di Kantor Gubernur Sulut.

"Akan kembali ke kantor (di Jakarta) ada urusan penting di sana," jelasnya.

Sebelumnya, Lukman Hakim bersama rombongan melalui pintu masuk VIP Bandara Sam Ratulangi diiringi mobil patwal hendak kembali ke Jakarta.

Lukman memakai batik berlengan panjang berwarna hijau tosca dengan celana panjang hitam.

Tibanya di ruangan VIP Bandara Sam Ratulangi, Lukmam dan rombongan disambut pihak bandara.

Sebelum berangkat meninggalkan Sulawesi Utara, Lukman sarapan bersama dengan rombongan di ruangan tersendiri.

Sumber: Tribun Manado
Halaman 1 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved