Berita Viral
Kencan Tak Sesuai Bayaran, Wanita Short Time Dianiaya Seorang Pria, Begini Endingnya
Seorang pria babak belur dianiaya warga gara-gara teriakan wanita. Wanita tersebut berteriak gara-gara sang Pria mencekik lehernya.
Penulis: Reporter Online | Editor: Rhendi Umar
Sang suami punya alasan tersendiri hingga membunuh suaminya..
Imam mengaku tega membunuh istrinya karena rasa dendam sering disalahkan oleh korban. Imam mengatakan bahwa istrinya menuduhnya menyembunyikan barangnya.
Bahkan karena sering cekcok, Imam mengaku korban sering menuntut untuk diceraikan.
Namun dari sejumlah alasan, diduga tindakan korban meminta bayaran setiap berhubungan badan menjadi motif utama Imam membunuh Heni.
"Sekali berhubungan dia minta bayaran Rp700.000. Iya (itu pengakuan pelaku)," ucapnya.
Sebelum kejadian, korban disebutkan juga sempat berusaha untuk membunuh pelaku.
"Korban sempat memegang pisau. Tapi, sempat ditepis dan mengenai jari kelingking tersangka," ujarnya.
Pelaku membunuh korban dengan cara dipukul dengan tangan kosong, tanpa menggunakan senjata.
Diduga korban meninggal dunia karena kehabisan darah karena luka yang diakibatkan benturan di tembok kamar mandi.
Jenazah Heni Darsita pun ditemukan bersimbah darah di kamar mandi rumahnya di Komplek BTN Praja Nirmala, Blok E RT 17/03 pada Kamis (16/5/2019).
Diketahui korban merupakan mantan istri seorang anggota DPRD Ketapang.
Pelaku merupakan suami kedua korban yang baru menikahinya sekitar satu tahun.
Pembunuhan 1 Keluarga yang Dibunuh Kepala Rumah Tangga
Seorang ibu dan dua anaknya ditemukan sudah menjadi mayat di Desa Gampong Ulee Madon, Kecamatan Muara Batu, Aceh Utara, Selasa (7/5/2019) dini hari.
Baca: Kakak Adik Setubuhi Gadis 12 Tahun, Selesai Main Tubuhnya Dibuang di Lapangan, Foto & Video Beredar
Baca: 7 Penyanyi Indonesia Terkenal ini Ternyata tak Gunakan Nama Aslinya, Jangan Tertipu!
Baca: 3 Wanita yang Lolos dari Pemerkosaan, Mulai dari Gigit Kemaluan hingga Gigit Lidah Sampai Putus
Dugaan sementara pelaku pembunuhan adalah suami atau ayah dari dua korban tewas, yang menghilang usai kejadian.