NEWS
Pria Paru Baya Aksi Bakar Rumah Sambut Hari Lebaran, Demi Uang Jajan Udin Kobarkan si Jago Merah
Seorang Pria nekat bakar rumah kediaman karena tidak diberikan uang jajan oleh orangtuanya.
Sambil merekam, lelaki itu juga beberapa kali berbicara dengan Bahasa Sunda.
Sedangkan dalam video tampak juga sang ibu menangis histeris dan di samping seseorang diduga sang anak yang menjadi pelaku pembakaran.
Sang anak yang hanya mengenakan celana jeans tanpa baju, tampak diam tanpa ekspresi.
Ibunya pun menangis meratapi di mana ia dan keluarganya akan tinggal.
"Kalo gini tinggal di mana," ujar sang ibu dalam Bahasa Sunda.
Sedangkan kondisi sang anak, dibeberkan oleh akun Facebook Amoy Endang yang mengomentari postingan video.
Ia mengklarifikasi bahwa pelaku pembakar rumah orangtuanya tersebut merupakan orang dengan gangguan jiwa (ODGJ).
Akun Amoy juga mengatakan jika sang anak memiliki kejiwaan normal tak akan membakar rumah orangtuanya.
"Maaf mba Yanti Zulva, anak tersebut adalah pasien ODGJ kalau dia dengan keadaan normal tidak akan dia membakar rumahnya sediri," tulis akun Amoy Endang.
Dituliskannya, sang anak saat itu ditinggalkan seorang diri di rumah padahal dalam keadaan tidak sehat.
Ia menduga sang anak kesal karena merasa tak diperdulikan oleh keluarganya.
Ia pun meminta agar pelaku tak dibully karena keadaanya.
"Jangan salahkan anaknya, tapi ke mana keluarganya kemana orangtuanya, kenapa anak tersebut ditinggal sendirian di rumah dengan keadaan tidak sehat. Ketika dia lapar, ketika dia menginginkan sesuatu dmna mereka.
Jadi patutlah anak tersebut semakin menjadi karena merasa di sisihkan. Coba mengerti keadaan pasien. Terimakasih," tulis akun Amoy Endang.
Sementara itu, ia juga mengatakan telah melaporkan pelaku kepada relawan ODGJ.