Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

NEWS

Suami Bawa Kepala Istrinya ke Kantor Polisi Karena Diduga Main Api dengan Tetangga, Polisi Syok!

Seorang pria membawa kepala istrinya yang ditaruh di tas ke kantor polisi. Pria itu membawa kepala sang istri sebagai bukti adanya kasus pembunuhan.

Penulis: Reporter Online | Editor: Indry Panigoro
KOMPAS.COM
Ilustrasi pembunuhan 

Anyway, artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Seorang Suami Bawa Kepala Istri yang Dibunuhnya ke Kantor Polisi"

Berita ini juga telah tayang di tribun-medan.com dengan judul Curigai Istrinya Selingkuh Dengan Tetangga, Pria Ini Mengamuk dan Penggal Kepala Sang Istri, dan diolah kembali oleh Tribunmanado.co.id dengan judul Suami Bawa Kepala Istrinya ke Kantor Polisi Karena Diduga Main Api dengan Tetangga, Polisi Syok!

Masih di India, seorang wanita berusia 20 tahun diperkosa selama tiga jam oleh sejumlah orang.

Mirisnya lagi saat ia diperkosa, ada suaminya di samping, namun tak bisa berbuat apa-apa.

Wanita di India itu diperkosa oleh lima orang pria yang tak tak dikenal. 

Pemerkosaan itu bermula saat keduanya sedang bepergian bersama pada akhir bulan lalu.

Tribunmanado.co.id, melansir dari Serambinews.com, dijelaskan jika insiden pemerkosaan itu berlangsung selama tiga jam.

Awal mulanya, si perempuan yang berboncengan sepeda motor dengan suaminya di Alwar, Rajashtan, India, dihentikan oleh sejumlah pria.

Baca: Ingin Nikahi Kakak Ipar, Suami Bunuh Istri di Dekat Anak, Sebelum Tewas Korban Ucap Aku Mencintaimu

Baca: Mama Sibuk Main dengan Bos, Anak Tewas Terpanggang & Ibu Muda Berhubungan Intim Sama Anak 4 Tahun

Total ada lima pria yang mencegat perjalanan mereka dan menyeret wanita itu ke sebuah lembah.

Suami dari wanita itu tak bisa apa-apa karena kalah jumlah dengan para pemerkosa.

Ia pun hanya bisa melihat sang istri digagahi oleh lima pria itu.

Tak hanya memperkosa, kelima tersangka juga merekam seluruh peristiwa itu dan mengancam akan mengunggahnya ke internet jika pasangan itu melapor ke polisi.

Takut akan ancaman itu, sepasang suami istri yang berasal dari komunitas Dalit inipun lebih memilih diam karena khawatir kelima tersangka akan mewujudkan ancaman mereka.

Namun, ketika akhirnya video pemerkosaan itu tetap muncul di media sosial, keduanya memutuskan untuk melapor ke polisi.

Halaman
1234
Sumber: Tribun Manado
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved