Turut Bawa Man City Raih Treble Domestik, sang Kapten Vincent Kompany Malah 'Sayonara'

TRIBUNMANADO.CO.ID - Meski turut membawa Manchester City menuju sukses treble domestik di Inggris, namun sang Kapten Vincent Kompany harus berpisah dengan The Sky Blues. 

Kompany sudah 11 tahun merumput bersama Man City. 

Sabtu (18/5/2019) kemarin adalah laga terakhirnya bersama The Citizens, saat tanding lawan Watford. Kompany dan kawan-kawan menggempur pertahanan klub itu dan berhasil membantai dengan hasil 6-0.

Kemenangan ini, otomatis membuat Man City mengukir sejarah sebagai tim pertama yang sukses menorehkan treble domestik di Inggris.

Bagaimana tidak, mereka menjuarai Liga Inggris, Piala Liga Inggris, dan Piala FA dalam semusim.

Manchester City resmi mengumumkan kepergian kapten mereka, Minggu (19/5/2019) waktu setempat.

Lewat situs resmi klub, Manchester City mengumumkan bahwa Vincent Kompany resmi berpisah dengan mereka.

Dikutip dari BolaSport.com, Pimpinan Direksi Manchester City, Khaldun Al Mubarak, mengungkap peran penting Kompany dalam membangun klub tersebut.

"Ada banyak orang yang berkontribusi terhadap kebangkitan Man City, tetapi Vincent Kompany menjadi bagian yang paling penting," terang Al Mubarak seperti dilansir BolaSport.com dari situs resmi Man City.

Al Mubarak menambahkan, Kompany berhasil menegaskan esensi Man City. Selama satu dekade, ia berhasil menjadi jantung utama dari skuat yang penuh talenta.

Sang kapten sendiri merasa bahwa akhir musim ini menjadi waktu yang tepat baginya untuk meninggalkan Manchester City.

"Saya tidak merasakan hal lain kecuali rasa syukur karena mendapat dukungan di klub yang begitu istimewa," ucap Kompany.

"Saat datang pertama kali, saya sudah merasakan kebaikan dari semua orang di Manchester City," ujar Kompany menambahkan.

Musim ini, Kompany berhasil mengantarkan Man City meraih prestasi yang luar biasa, sebagai domestic treble winners.

Prestasi tersebut melengkapi rentetan rekor Kompany selama 11 tahun membela Man City.

Dalam kurun waktu tersebut, Kompany berhasil tampil dalam 360 laga di semua ajang dan mencetak 20 gol, 11 assist.

Gol terakhirnya adalah saat membobol gawang Leicester City 6 Mei lalu dari jarak jauh yang begitu vital mengantarkan timnya menjuarai liga musim ini.

Saat ini Kompany tercatat sebagai pemain City paling senior. Dia bergabung sejak 2008 saat dibeli dari Hamburg.

Awalnya Kompany menempati posisi gelandang bertahan sebelum beralih jadi bek tengah.

Tiga tahun kemudian, Ban Kapten melekat di lengannya. Bersamaan dengan itu Kompany berhasil membawa City juara Premier League pertama kalinya musim 2011/2012.

Setelah itu, sisanya adalah cerita indah yang terus diukir bek asal Belgia itu bersama Citizens. (*)