Malam Nuzulul Quran
Ibadah dan Amalan yang Rasulullah SAW Lakukan Saat Malam Nuzulul Quran
Lalu apa yang dilakukan Nabi Muhammad SAW di malam nuzulul quran ini? Simak uraiannya.
Masyarakat Muslim di Indonesia biasanya memperingati peristiwa turunnya Alquran atau nuzulul quran pada malam 17 Ramadan. Lalu apa yang dilakukan Nabi Muhammad SAW di malam nuzulul quran ini?
TRIBUNMANADO.CO.ID - Selain malam lailatur qadar, ada peristiwa penting lainnya bulan Ramadan, yakni malam nuzulul quran.
Nuzulul Quran secara harfiah berarti peristiwa turunnya Alquran dari Lauhul Mahfuzh ke Baitul ‘Izzah di langit dunia.
Kemudian, diturunkan berangsur-angsur kepada Rasul -shallallahu ‘alaihi wa sallam- sesuai dengan peristiwa-peristiwa dalam jangka waktu sekitar 23 tahun.
Demikian hadis riwayat Thobari, An Nasai dalam Sunanul Kubro, Al Hakim dalam Mustadroknya, Al Baihaqi dalam Dalailun Nubuwwah.
Adapun wahyu pertama yang diturunkan kepada Nabi Muhammad adalah surat Al Alaq ayat 1-5 yang bila diterjemahkan menjadi:
1. Bacalah dengan (menyebut) nama Tuhanmu Yang menciptakan
2. Dia telah menciptakan manusia dari segumpal darah.
3. Bacalah, dan Tuhanmulah Yang Maha Pemurah,
4. Yang mengajar (manusia) dengan perantaran kalam
5. Dia mengajar kepada manusia apa yang tidak diketahuinya.
Saat wahyu ini diturunkan Nabi Muhammad SAW sedang berada di Gua Hira, ketika tiba-tiba Malaikat Jibril datang menyampaikan wahyu tersebut.
Adapun mengenai waktu atau tanggal tepatnya kejadian tersebut, terdapat perbedaan pendapat di antara para ulama.
Sebagian menyakini peristiwa tersebut terjadi pada bulan Rabiul Awal pada tanggal 8 atau 18 (tanggal 18 berdasarkan riwayat Ibnu Umar).
Sebagian lainnya pada bulan Rajab pada tanggal 17 atau 27 menurut riwayat Abu Hurairah.