Pembunuhan
Siswa SMA Bunuh Siswi SMP, Ada 3 Tusukan di Perut, Sebelum Tewas Sempat Inbox Sahabatnya
Dwi Hartono menambahkan, korban diduga diperkirakan dibunuh sekitar pukul 10.00 WIB, hal itu dilihat dari lukanya yang masih baru.
Identitas Wiwik Wulandari terungkap setelah ada keluarga korban yang datang kerumah Sakit Sobirin Lubuklinggau, Jumat (17/5/2019) petang.
Isak tangis haru keluarga korban mulai pecah setelah pihak kepolisian dari Polres Lubuklinggau membuka kantong jenazah.
Keluarga korban yang sejak siang melakukan pencarian langsung menangis setelah melihat wajah korban dan ternyata benar itu adalah keluarganya adik mereka, Wiwik Wulandari.
BERITA POPULER:
Baca: UPDATE Dicari TNI & Polri, Prada DP Terciduk Saat Menyamar hingga Duduk Santai Di dekat Rumah Korban
Baca: 7 Fakta Baru Mutilasi di Pasar Besar, Pernah Diusir dari Kampung & Memang Sering Coret-coret Dinding
Baca: Psikiater Ungkap Misteri Asmara Pelaku Mutilasi Sugeng dengan Korban: Ada Rasa Ingin Memiliki Korban
Tri keluarga korban mengungkapkan, ia mengetahui keponakannya tersebut setelah melihat video di Facebook, yang mirip dengan keponakannya itu.
"Setelah mengetahui video tersebut Tri langsung menuju ke TKP namun korban sudah dibawa ke rumah sakit. Lalu ia bersama dengan keluarga lainnya menuju kerumah sakit," katanya
Ia menuturkan Wiwik Wulandari tinggal bersama dengan kakak perempuannya di Perumnas Lubuk Tanjung.
Sementara itu, Waka Polres Lubuklinggau, Kompol Zulkarnain setelah menyambangi rumah duka mengatakan, saat ini polisi tengah bekerja.
Sudah ada titik terang dan orang dicurigai namun perlu alat bukti.
"Saat ini anggota sedang memeriksa CCTV dan mohon doanya semoga pelakunya cepat ditangkap," ungkapnya.
Ia menuturkan, saksi yang diperiksa saat ini orang yang pertama kali menemukan, lalu RT, kakaknya, satu lagi dari pihak keluarga kemudian satu lagi warga di dekat rumahnya.
"Murni pembunuhan karena ada tiga luka tusuk diperutnya, satu yang memang agak dalam tapi tidak tembus," terangnya.
Ketika disinggung mengenai dugaan ada barang yang hilang dari korban yakni Handphone (Hp), Zul menegaskan jika itu masih didalami oleh petugas yang melakukan penyidikan.
"Masih kita dalami apakah hilang atau tercecer atau diambil kita belum tahu karena masih dalam penyidikan petugas," ujarnya.
Keluarga sangat terpukul mengetahui bungsu dari enam bersaudara ini meninggal dunia.