Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Penangkapan Teroris di Bitung

10 Fakta Penangkapan Terduga Teroris di Bitung: Kronologi, Rencana Teror hingga Transit ke Poso

Masyarakat Sulawesi Utara (Sulut) dihebohkan dengan penangkapan dua terduga teroris di Kota Bitung.

Penulis: Aldi Ponge | Editor: Aldi Ponge
ISTIMEWA
Sejumlah anggota Densus 88 Anti Teror melakukan penggerebekan terhadap dua terduga teroris di Kampung Pangkalan RT 11/04, Desa Kedung Pengawas, Kecamatan Babelan, Kabupaten Bekasi, Sabtu (4/5/2019). 

Terduga teroris RS alias Edo alias Krio yakni

- Target DPO Satgaswil Sumbagsel
- Amir Mudiriyah Bandar Lampung
- Tahun 2017 mengikuti IDAD di Pantai Mutun Teluk Betung Lampung, dengan cara berlatih berenang dan melakukan latihan menembak menggunakan senapan angin.
- Tahun 2017 mengikuti IDAD di Pantai Clara atau Pulau kuburan, Teluk Betung dengan cara berlatih berenang dan melakukan latihan menembak menggunakan senapan angin.
- Tahun 2018 mengikuti survei tempat liburan untuk anak-anak tahfiz di Pulau Kuburan di wilayah Pesawaran Lampung Selatan dan diadakan pelatihan atau idad menembak dengan senapan angin.
- 15 Agustus 2018 mengikuti Idad di Tempat Wisata Pegunungan dan Pemandian Kampung Harapan (di dekat air terjun), Distrik Sentani Timur, Kabupaten Jayapura Papua.
- Pasca penangkapan Ujang Saepurohman (Amir JAD Lampung) pada 3 Mei 2018 Rudi Hananto, yang bersangkutan melarikan diri ke Papua.

Terduga teroris MS yakni :

- Tahun 2017 mengikuti Idad di pantai Mutun Teluk Betung Lampung dengan cara berlatih berenang dan melakukan latihan menembak menggunakan senapan angin.
- 15 Agustus 2018 mengikuti Idad di Tempat Wisata Pegunungan dan Pemandian Kampung Harapan (di dekat air terjun), Distrik Sentani Timur, Kabupaten Jayapura Papua.
- Pasca penangkapan Ujang Saepurohman (Amir JAD Lampung) pada 3 Mei 2018 Rudi Hananto, yang bersangkutan melarikan diri ke Papua.

4. Bukan Warga Sulut

Irjen Pol R Sigid Tri Hardjanto, Kapolda Sulut mengatakan pihaknya sudah tau kegiatan penangkapan terhadap dua orang terduga teroris karena sudah menjadi DPO polisi, namun pihaknya belum melakukan rilis informasi penangkapan nanti saat ini baru disampaikan.

"Awalnya memang kami tidak rilis info karena pertimbangan akan ada pengembangan. Nah setelah sudah ada rilis dari Brimob kami membenarkan kegiatan penangkapan tersebut," jelas Polda Sulut melalui Kombes Ibrahim Tompo, Kabid Humas Polda Sulut kepada Tribunmanado.co.id

Dia menegaskan kedua terduga teroris tersebut bukanlah warga Kota Bitung Provinsi Sulawesi Utara.

Kombes Mulia Nugraha, Kasat Brigade Mobile (Brimob) Polda Sulawesi Utara (Sulut) membenarkan, penangkan terhadap dua orang terduga teroris di Kota Bitung

"Informasi (berita) itu sudah benar," kata Mulia kepada Tribunmanado.co.id, Selasa (7/5/2019).

Dalam penangkapan, tim gabungan anti teroris Menangkan dua terduga teroris yang menumpang kapal pelni dari Papua transit di pelabuhan samudera kota Bitung.

5. Berawal Penangkapan di Bitung

Penangkapan 8 terduga teroris di Jawa Barat, Sulawesi, dan di Tegal, Jawa Tengah berawal dari penangkapan RH dan M di Kota Bitung.

Densus 88 Antiteror Polri melakukan pengembangan dan menangkap seorang berinisial SL di Bekasi.

Kepolisian kemudian menangkap SL alias Abu Faisal di Bekasi, dua hari berselang Sabtu (4/5/2019).

Sumber: Tribun Manado
Halaman 2 dari 4
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved