Prediksi 14 Caleg Petahana DPRD Sulut Terancam Tak Lolos, Berikut Daftarnya

Prediksi 14 Caleg Petahana DPRD Sulut Terancam Tak Lolos, Berikut Daftarnya

 TRIBUNMANADO.CO.ID, MANADO - Sedikitnya 27 caleg berstatus petahana  DPRD Sulut maju kembali di Pileg 2019.

 Rekapitulasi suara masih berlangsung, dan hasil final perolehan suara yang menentukan para caleg bisa kembali duduk di Gedung Cengkih akan ditentukan KPU Sulut, tapi informasi yang diolah dari berbagai sumber mulai memperlihatkan peluang keberhasilan para petahana.

 Dari hasil rekapitulasi suara sementara yang beredar justru sebagian besar para petahana berpotensi tumbang.

Sedikitnya 14 Caleg petahana yang berpotensi tak kembali duduk di kursi terhormat lembaga dewan.

Baca: VIDEO VIRAL - Si Bocah Nangis Saat Suara Jokowi Dibacakan Tapi Diam Giliran Suara Prabowo Naik

Baca: Pastikan Tak Ada Kecurangan Pemilu 2019, Mahfud MD Datangi KPU

Berikut Daftarnya:
 

1. Siska Mangindaan (Demokrat)

Di Dapil I Manado Caleg Petahana yang terancam gagal yakni Caleg Demokrat Siska Mangindaan, Puteri Mantan Gubernur Sulut EE Mangindaan.

Diprediksi, Demokrat hanya akan mengirimkan satu nama ke Gedung Cengkih, di mana Caleg Nomor Urut 1 Kristo Ivan Lumentut memimpin perolehan suara atas Siska.

2. Teddy Kumaat (PDIP)

Caleg PDIP nomor urut 4 Teddy Kumaat maju di Dapil I Manado

Teddy adalah Mantan Wakil Wali Kota Manado.

PDIP diprediksi mengirimkan tiga nama dari dapil I Manado ke Gedung Cengkih.

Peraih suara terbanyak di internal PDIP yakni Andrei Angouw, Richard Sualang dan Arthur Kotambunan

3. Noldy Lamalo (Hanura)

Caleg petahana yang berpotensi tumbang yakni Noldy Lamalo.

Hanura partai Noldy Lamalo masih tertinggal perolehan suaranya dari partai lain.

4. Norri Supit (Nasdem)

Di Dapil II Minut Bitung, Caleg Petahana terancam gagal yakni Norri Supit (Nasdem)

Norri Supit diprediksi masih tertinggal perolehan suaranya dari sesama Caleg Nasdem yakni Adicipta Nick Lomban, Putra Wali Kota Bitung, dan Johny Panambunan, Kakak Bupati Minut.

5. Ferdinand Mangumbahang (Gerindra)

Petahana Ferdinand Mangumbahang  maju di Dapil III Nusa Utara.

Politisi Gerindra ini informasinya masih berebut kepastian menduduki kursi terakhir dapil tersebut. Peluang lolos tetap ada, meski peluang gagal juga terbuka.

Baca: Kepala Staf Presiden Bantah Pembakaran Dokumen Pemilu di Papua

6. Rasky Mokodompit (Golkar)

Rasky Mokodompit Caleg Golkar Dapil IV Bolmong Raya, informasi terakhir perolehan suaranya  tertinggal perolehan suaran Salihi Mokodongan, Mantan Bupati Bolmong.

Rasky punya basis massa di Kotamobagu, sementara Salihi di Lolak

7. Hanafi Sako (Golkar)

Sama seperti Rasky, Hanafi juga berstatus petahana. Caleg Golkar Dapil IV Bolmong Raya. Ia duduk di Gedung Cengkih menggantikan Anggota DPRD Sulut, Marlina Moha Siahaan yang terlilit masalah hukum.

Perolehan suara Hanafi sementara ini tertinggal dari Salihi Mokodongan saingannya di Internal Golkar

8. Affan Mokodongan (PAN)

Affan Caleg Nomor Urut I dari PAN Dapil IV Bolmong Raya. Putra Mantan Sekprov Siswa Rachmat Mokodongan ini masih harus mengejar perolehan suara Caleg PAN lainnya Nursiwin Dunggio dan Teddy Pontoh.

9. Syenny Kalangi (Gerindra)

Syenny Kalangi Caleg Gerindra dapil IV Bolmong Raya. Pada penghitungan sementara Gerindra masih tertinggal perolehan suaranya dari PDIP, Nasdem, PAN, dan Demkorat

10. Rita Lamusu (PKS)

Rita Lamusu Caleg PKS. Berstatus petahana maju dari dapil IV Bolmong Raya. Pada penghitungan sementara PKS masih tertinggal perolehan suaranya dari PDIP, Nasdem, PAN, dan Demokrat

11. Juddy Moniaga (Gerindra)

Di Dapil V Minsel -Mitra, Juddy Moniaga masih harus berjuang lolos dari lubang jarum 
 

Informasi diperoleh masih terjadi kejar mengejar perolehan suara dengan Caleg Nasdem, dan  Edison Masengi (Golkar). Mereka berebut kursi ke 6.

12. Edison Masengi (Golkar)

Eddison Masengi Caleg Partai Golkar Dapil V Minsel-Mitra.
 

Informasi diperoleh, nama Eddison masih harus berebut kursi ke 6 atau kursi terakhir di dapil ini. Peluang lolos tetap terbuka.
13. Marthen Manuel Manoppo (Demokrat)

Marthen Manopo saat ini menjabat sebagai Wakil Ketua DPRD Sulut. Di Demokrat dipercaya menjabat Sekretaris DPD Demokrat Sulut. Ia maju kembali di Pileg 2019 dari Dapil VI Minahasa-Tomohon.

Informasi diperoleh dari penghitungan sementara Demokrat masih tertinggal perolehan suara dari PDIP, Golkar, Nasdem dan Gerindra.

14. Jeanny Mumek (PDIP)

Jeanny Mumek berstatus petahana Gedung Cengkeh. Ia ketiban pulung pergantian antar waktu Anggota Dewan.

Ia maju dari Dapil VI Minahasa-Tomohon, tapi sejauh ini penghitungan suara ia tertinggal dari 4 caleg PDIP lainnya.

Follow juga akun instagram tribunmanado

Jangan Lupa Subscribe Channel Youtube tribunmanadoTV