Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

publik

Adik Ahok Bahas Soal Hinaan & Fitnah Usai Viral Video Ma'ruf Amin terhadap Sang Kakak

Belakangan viral di media sosial Calo Wakil Presiden ( Cawapres) nomor urut 01, Ma'ruf Amin bahas Mantan Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama

Editor: Reporter Online
youtube/screenPaint
adik ahok bahas soal hinaan 

"Hadiah ultah yang Indah Terima kasih Tuhan,  #gratis #psalms37v4 #soblesse #birthdaygift #helicopter #bodyguard #microflite #godfavor," tulis Fifi Lety.

Hingga berita ini diturunkan TribunJakarta.com telah berupaya menghubungi Fifi Lety untuk bertanya adakah kaitan unggahannya tersebut dengan video Maruf Amin yang tengah viral.

Setelah video soal Ahok ini menjadi viral, Maruf Amin angkat bicara.

Dikutip dari Tribunnews.com, Maruf Amin meluruskan kalau video yang viral itu tidak utuh, sehingga konteks tidak bisa dilihat secara luas.

vidio maaruf amin
vidio maaruf amin ((Twitter @sofia_ardani))

Maruf Amin mengatakan kalau video itu terjadi saat beberapa ustaz mengajak untuk menggelar pertemuan membahas calon presiden.

Kala itu, nama Anies Baswedan diajukan sebagai Calon Presiden melawan Jokowi.

"Nah sekarang saya buka aja, beberapa ustaz waktu itu minta ngajak saya untuk dukung Anies sebagai calon presiden," ujar Maruf di Garut, Jawa Barat, Kamis (4/4/2019).

Nama Anies Baswedan muncul karena para ustaz yang hadir meyakini kalau Anies Baswedan akan memenangi kontestasi Pilpres 2019, karena berkaca dari Pilkada DKI Jakarta 2019.

"Mereka mengaca itu (Anies maju capres) bisa berhasil ketika Anies mengalahkan Ahok di Jakarta," kata Maruf Amin.

Padahal, menurut Maruf Amin Pilkada DKI Jakarta dan Pilpres 2019 kondisinya berbeda.

Saat Pilkada DKI Jakarta, Anies Baswedan berhadapan dengan Ahok, yang kala itu terjerat kasus penodaan agama.

Kasus yang menjerat Ahok itu menimbulkan gerakan massa.

Baca: Wijin Berbuat Ini di Depan Melanie Ricardo karena Dituding Satu Tempat Tidur dengan Gisella.

Sementara, kasus itu tidak terjadi kepada Jokowi sehingga tidak bisa disamakan antara Jokowi dengan Ahok.

"Saya tidak setuju. Saya bilang, kalau Ahok itu, saya waktu itu, menggunakan istilahnya itu apa namanya sumber konflik, terjadi konflik itu karena Ahok. Oleh karena itu, tentu Ahok ya kita harus cegah. Kalau dia terus menjadi konflik akan bangsa ini berkonflik," imbuh Maruf Amin.

Untuk itu, Maruf Amin lebih memilih Jokowi menjadi Calon Presiden 2019 ketimbang Anies Baswedan.

Sumber: Tribun Timur
Halaman 2 dari 3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved