Pemkot Bitung Target Berikan BPJS Bagi 3.000 Pekerja Informal dalam Program Tali Kasih

Laporan Wartawan Tribun Manado, Finneke Wolajan

TRIBUNMANADO.CO.ID, BITUNG - Sekretaris Daerah Kota Bitung, Audy Pangemanan bertindak sebagai Inspektur Upacara Korpri, Senin (18/3/2019).

Upacara ini berlangsung di lapangan upacara Kantor Wali Kota Bitung.

Dalam sambutannya Pangemanan mengingatkan mengenai program tarif rana ketenagakerjaan, dalam hal program Tali Kasih yang memperlihatkan kedekatan antara Aparatur Sipil Negara dengan masyarakat Kota Bitung.

Baca: Agus Yudhoyono Kagumi Cara Ampuh Ibundanya, Ani Yudhoyono, Melawan Kanker Darah, Ini Dia Rahasianya

Baca: Pemkot Tomohon Menyusun Indikator Kinerja Utama di Lingkungan Kerja

Pada awalnya program ini hanya diikuti oleh para pejabat dimulai dari wali kota, wakil wali kota, sekretaris daerah kota, seluruh asisten dan seluruh pejabat untuk menyisihkan sedikit dari tunjangannya.

"Bersedekah kepada pekerja - pekerja informal di luar sana dengan menanggung biaya BPJS ketenagakerjaan khususnya ketika mereka mengalami kecelakaan atau mereka mengalami kematian," katanya.

Hal ini tidak bersifat memaksa tetapi hanya bentuk sedekah. Juga untuk turut serta menyukseskan program BPJS khususnya bagi program ketenagakerjaan dengan keikhlasan yang tinggi dari semua pihak.

Baca: Selain PMS, Ada Premenstrual Dysphoric Disorder (PMDD), Yuk Kenali Gejala dan Cara Mengatasinya

"Target kita untuk program Tali Kasih antara Pemerintah Kota Bitung dengan pekerja informal yaitu tiga ribu orang, sama dengan jumlah Aparatur Sipil Negara yang bekerja pada Pemerintah Kota Bitung," katanya.

Dalam waktu dekat ini program Tali Kasih akan dilaunching. Saat ini sudah ada seribu sembilan pekerja informal yang terferifikasi dan Pemkot Bitung telah membayarkan BPJS ketenagakerjaan.

Turut hadir hadir dalam upacara ini Asisten 1, 2, 3, kepala SKPD, serta Aparatur sipil negara dan seluruh THL di lingkungan Pemkot Bitung.