Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Teroris

Dalam Kasus Bom Bunuh Diri Sibolga ada 3 Wanita yang Masuk dalam Jaringan

Densus 88 Antiteror menangkap tujuh orang, pasca-penangkapan terduga teroris Husain alias Abu Hamzah di Sibolga

Editor:
(ANTARA FOTO/JASON GULTOM)
Bom Sibolga 

Polisi juga mengamankan barang bukti berupa busur panah, karena R akan melakukan aksi amaliyah menggunakan panah.

Densus 88 terus memantau keseharian dari yang bersangkutan dan tidak dalam waktu yang sebentar hingga proses penangkapan ini.

"(Pemantauan itu) Untuk memastikan apakah yang bersangkutan sudah terpapar ideologi ISIS.

Setelah dirasakan cukup, maka berdasarkan UU No 5 Tahun 2018 Polri melaksanakan preventive strike atau pencegahan secara awal," terangnya.

Sebelumnya diberitakan Wartakotalive.com, Densus 88 Antiteror Mabes Polri meringkus dua terduga teroris di Tanjungbalai, Kabupaten Asahan, Sumatera Utara, Rabu (13/3/2019).

Keduanya diduga berafiliasi dengan jaringan terduga teroris Abu Hamzah yang diamankan di Sibolga pada Selasa (12/3/2019) lalu.

Kapolda Sumut Irjen Agus Andrianto mengatakan, dua terduga teroris yang dicokok di Tanjungbalai berinisial M (pria) dan R (perempuan).

"Hasil pengembangan ada beberapa tersangka (jaringan di Tanjungbalai). Inisial M dan R," ujarnya seusai melakukan disposal bahan peledak di Rindu Alam, Tapanuli Tengah, Kamis (14/3/2019).

Hasil pengembangan polisi, menurut Agus , R rencananya bakal dijadikan istri kedua oleh terduga teroris Abu Hamzah yang ditangkap Densus di Jalan Cenderawasih, Kota Sibolga.

"Informasinya dia (R) ini mau jadi istri kedua dari AH, untuk direkrut jadi 'pengantin' (pelaku bom bunuh diri)," ungkap Kapolda.

Hingga Kamis siang, Densus dan Jibom Polda Sumut dan Mabes Polri masih melakukan sterilisasi kawasan Jalan Cenderawasih, Sibolga.

Warga masih belum dilarang memasuki area radius 300 meter dari lokasi kejadian.

Menurut Agus, sterilisasi dan pencarian bahan peledak masih terus dilakukan, karena masih dicurigai masih tersimpan di beberapa tempat.

Ditanya soal kepastian berapa orang yang tewas di Sibolga, Agus mengaku masih menunggu hasil dari tim DVI.

"Diduga dua orang (Istri AH dan anaknya), tunggu nanti pemeriksaan dari DVI," ucapnya.

Sumber: Warta Kota
Halaman 2 dari 4
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved