Begini Sosok Neno Warisman Pembuat Puisi Munajat 212 Sebelum Bersentuhan dengan Dunia Politik
Siapakah Neno Warisman? Kalangan milenial (anak muda) zaman sekarang barangkali tak begitu paham sosok Neno Warisman
Neno Warisman dan hits lagu Pujaan Dewi ()
Neno terkenal sebagai penyanyi di era 80-an. Lagu Neno banyak yang terkenal hingga kini, seperti lagu "Matahariku",[1] begitu pun duetnya dengan Fariz RM, "'Nada Kasih", dan juga lagu religi "A Ba Ta Tsa".
Sebagai pemain film, Neno terkenal karena aktingnya sebagai Sayekti di film Sayekti dan Hanafi yang ditayangkan TVRI dan disutradarai oleh Irwinsyah.
Selain itu, Neno juga pernah bermain dalam film Semua Sayang Kamu (1989) yang masuk dalam nominasi Aktris Terbaik Festival Film Indonesia 1989.
Tahun 2005, Neno bermain dalam film garapan Garin Nugroho Rindu Kami PadaMu (2005). Film ini meraih penghargaan sebagai film terbaik Asia di Osian’s Cinefan Festival ke-7 di New Delhi, India, yang berlangsung 16-24 Juli 2005.[2]
Pada tahun 1991, Neno memutuskan untuk memakai jilbab dan lebih banyak menghabiskan waktunya untuk dunia religi, sosial dan pendidikan serta aktif membantu sosialisasi program Pendidikan Anak Dini Usia (PAUD) Departemen Pendidikan Nasional.
Sering diundang untuk berbicara di seminar-seminar para ibu. Berbicara terutama tentang pengasuhan anak yang benar, pendidikan negeri, dan kesehatan.
Baca: 212 Merasa Ditinggalkan Media, Fahri Hamzah Minta Media Harus Bisa Menjawab Secara Baik
Baca: Buat Instagram Baru, Ahok Hanya Following OrangTertentu, Puput Nastiti Devi Tidak ada
Pada ulang tahunnya yang ke-40, 21 Juni 2004, Penerbit Syaamil menerbitkan buku Neno bertajuk Izinkan Aku Bertutur. Tahun 2006, dengan penerbit yang sama, Neno merilis buku berjudul Matahari Odi Bersinar Karena Maghfi.
Buku pertama dari trilogi opera keluarga ini adalah sebuah refleksi batin yang tulus dan amat mendalam dari seorang Neno Warisman tentang keajaiban keajaiban jiwa yang ia alami dan saksikan dari anak anaknya yang menggemaskan, smart, aktif dan shalih.

Pada bulan juni 2008 memulai kampanye "PMM", pola makan yang menyelamatkan.
Neno menikah dengan Ahmad Widiono Doni Wiratmoko dan memiliki 3 orang anak; Zaka, Maghfira, dan Ramadhani.
Neno juga membuka usaha biro perjalanan haji dan umrah.
Begini Beda Persepsi Fahri Hamzah dan Budiman Sujatmiko Untuk Puisi Munajat 212 Neno Warisman
Mengutip TribunnewsBogor.com, isi Lengkap Puisi Neno Warisman yang jadi kontroversi.
Beda sikap antara Fahri Hamzah dan Budiman Sudjatmiko. Budiman menyebut, puisi Neno Warisman menebar prasangka.