Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Ini Tanggapan Rustam Ibrahim Soal Isu Ahok Gantikan Ma'ruf Amin jika Menang di Pilpres 2019

Rustam Ibrahim menanggapi kabar yang menyebut ahok akan menggantikan Ma'ruf Amin sebagai wakil presiden jika Joko Widodo (Jokowi) menang di Pilpres

Editor: Rhendi Umar
tribun medan
maruf amin dan ahok 

TRIBUNMANADO.CO.ID - Mantan Direktur Lembaga Penelitian, Pendidikan dan Penerangan Ekonomi dan Sosial (LP3ES), Rustam Ibrahim menanggapi kabar yang menyebut bahwa Basuki Tjahaja Purnama (BTP) alias Ahok akan menggantikan Ma'ruf Amin sebagai wakil presiden jika Joko Widodo (Jokowi) menang di pilpres 2019.

Hal itu disampaikannya melalui akun Twitter miliknya, @RustamIbrahim, Sabtu (16/2/2019).

Rustam Ibrahim menyebut bahwa kabar tersebut termasuk pemikiran yang konspiratif.

Ia beranggapan kabar tersebut sama saja merendahkan Ma'ruf Amin.

Baca: Umuh Muchtar Khawatir jika Fabiano Beltrame Gabung ke Persib akan Dituntut Madura United

Baca: Masyarakat Diimbau Tak Beraktivitas di Radius 4 kilometer dari Puncak Gunung Soputan

Selain itu, Rustam Ibrahim menyatakan, Jokowi dan partai koalisinya tidak akan mengusulkan Ahok menggantikan Ma'ruf Amin ke Majelis Permusyawaratan Rakyat (MPR).

"Saya ditanya tentang "skenario" Ahok gantikan Ma'ruf Amin. Saya jawab?

1) Itu pikiran konspiratif yang merendahkan KH Ma;ruf Amin;

2) Memprediksi kehendak Allah tentang umur manusia;

3) Presiden @jokowi dan koalisi Parpol tidak akan mengusulkan Ahok sebagai Cawapres kpd MPR," tulis Rustam Ibrahim.

Kicauan Rustam Ibrahim soal kabar Ahok akan gantikan Ma'ruf Amin, Sabtu (16/2/2019).
Kicauan Rustam Ibrahim soal kabar Ahok akan gantikan Ma'ruf Amin, Sabtu (16/2/2019). (Capture/Twitter/@RustamIbrahim)

 
Sementara itu, diberitakan dari Kompas.com, Direktur Komunikasi Politik TKN Joko Widodo-Ma'ruf Amin, Usman Kansong menyatakan pihaknya melaporkan media massa yang membuat pemberitaan soal Ahok yang akan gantikan Ma'ruf Amin sebagai wakil presiden, Sabtu (16/2/2019).

Usman menyatakan satu diantara media masa itu dilaporkan ke Dewan Pers pada Jumat (15/2/2019).

Menurutnya media masa tersebut telah menginformasikan sesuatu yang tidak benar.

"Kami mengadukan pemberitaan salah satu harian yang di situ menggambarkan sesuatu yang tidak benar dan menyesatkan," jelas Usman di Posko Cemara, Jumat (15/2/2019).

Pemberitaan dari media masa yang dimaksud, Ahok disebutkan akan menggantikan posisi Ma'ruf Amin lantaran masalah kesehatan.

Baca: Olahraga Bersama, Kapolsek Urban Kotamobagu Kompol Muslikan Ikut Bergoyang

Baca: Foto Mesra Ahok & Puput Nastiti Devi - Cincin di Jari Manis Ahok Jadi Sorotan, Sudah Menikah?

Ahok disebut akan menggatikan Ma'ruf Amin jika menang dalam Pilpres 2019.

Terkait hal itu, Usman mengaku menyayangkan hal tersebut bisa terjadi melalui media masa.

Halaman
12
Sumber: TribunWow.com
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved