Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Buaya Mangsa Manusia

2 Orang Tewas Dimangsa Buaya, Jasad Jonias tak Utuh, Buaya Lepas Tubuh Malik setelah Dihujani Panah

2 Orang Tewas Dimangsa Buaya di Maluku, Tubuh Jonias tak Utuh Lagi, Buaya Lepas Jasad Malik setelah Dihujani Panah

Editor: Aldi Ponge
ABC AUSTRALIS
Detik-detik Mengerikan Warga Tewas Dimangsa Buaya di Maluku, Korban Digigit Lalu Diseret ke Sungai 

TRIBUNMANADO.CO.ID - Jonias Makaweru alias Ojon (37) warga Desa Makariki, Kabupaten Maluku Tengah ditemukan tewas dalam kondisi mengenaskan di muara Sungai Ruata, Kamis (7/2/2019)

Ojon diduga kuat menjadi korban yang dimangsa buaya sehari sebelumnya, sebab saat ditemukan tubuh korban sudah tidak utuh lagi.

“Dugaan kami korban dimangsa buaya,” kata Kasat Reskrim Polres Maluku Tengah, AKP Syahrul Awab, saat dihubungi wartawan via telepon selulernya, Kamis.

Dia mengatakan, sebelum ditemukan tewas, korban sempat berpamitan dari istrinya, Petrosina Hekilawa, untuk mencari ikan di sungai.

Baca: Ayah Selamatkan Anaknya yang Diterkam Buaya, Sempat Duel Maut di Air dan Menggigit Kaki Buaya

Jasad Ojon Tinggal Potongan Kaki, Malik Lepas dari Buaya tapi Tewas. Warga membawa potongan jasad Ojon yang diduga dimangsa buaya (istimewa)
Jasad Ojon Tinggal Potongan Kaki, Malik Lepas dari Buaya tapi Tewas. Warga membawa potongan jasad Ojon yang diduga dimangsa buaya (istimewa) (istimewa)

Namun, sejak saat itu, korban tidak juga kembali hingga potongan tubuh (kaki kanan) ditemukan warga telah mengapung di muara sungai tersebut.

“Korban sempat pamit ke istrinya untuk menjala ikan di sungai, biasanya dia akan kembali setelah 2 sampai 3 jam, tapi saat itu korban tidak juga kembali,” ujar dia.

Bagian tubuh korban ditemukan tak utuh oleh dua orang warga setempat yakni Renhard Titihalawa dan Nikson Philipus, setelah mereka menyisir pingiran sungai tersebut.

Saat itu, keduanya kemudian membawa bagian tubuh korban itu ke rumahnya.

“ Ditemukan sekira pukul 12.00 WIT. Saat itu juga kedua warga membawa tubuh korban ke rumahnya.

Sedangkan warga lainnya mencari tubuh lain korban yang belum ditemukan,” ungkap dia.

Warga membawa potongan jasad Ojon yang diduga dimangsa buaya

Baca: Lagi, Buaya Makan Manusia, Korban Diterkam saat Cari Udang di Muara, Teman Korban Berhasil Lari

Buaya di Ranowangko
Buaya di Ranowangko (Tribun manado / ferdinand ranti)

Manusia Dimakan Buaya

Sedangkan Malik Batalata (38), warga Desa Atabul Dol, Kecamatan Wertamrian, Kabupaten Kepulauan Tanimbar, Maluku, tewas setelah dimangsa buaya saat sedang mencari ikan di pantai desa tersebut, Kamis (7/2/2019).

Kepala Desa Atabul Dol, Kasianus Ngoranmele mengatakan, korban bersama dua rekannya yakni Lasarus Doryenune dan Hery Tubultenan keluar dari rumah sejak Rabu (6/2/2019) pukul 22.30 WIT, dengan mengunakan perahu ketintin untuk mencari ikan.

“Mereka tiba di pesisir pantai sekitar perkebunan kelapa sekira pukul 00.30 WIT Kamis dini hari. Saat itu, mereka langsung membuang jangkar,” ujar Kasianus, kepada wartawan.

Menurut Kasianus, saat itu korban bersama kedua rekan korban langsung mencari ikan dengan cara memanah.

Sekitar satu jam mencari ikan, korban tiba-tiba diterkam oleh seekor buaya dan langsung membawa tubuh korban menuju muara sungai Wertamrian.

“Panjang buaya itu diperkirakan lebih 2 meter. Buaya itu menggigit bahu kiri korban dan langsung membawa korban menuju sungai,” ujar dia.

Dua Tewas Diterkam Buaya, Jasad Ojon Tidak Utuh
Dua Tewas Diterkam Buaya, Jasad Ojon Tidak Utuh (ISTIMEWA)

Dia mengatakan, kedua rekan korban yang melihat kejadian itu langsung mengejar buaya tersebut.

Keduanya kemudian mengeluarkan panah dan memanah buaya tersebut.

“Mungkin karena kesakitan buaya itu langsung membuka mulutnya dan melepaskan korban,”ujarnya.

Sayangnya, kata Kasianus, luka parah yang diderita korban membuatnya tewas di tempat.

Usai kejadian itu, kedua rekan korban langsung membawa korban ke desa dan memberitahukan kejadian itu kepada warga lainnya.

“Mungkin karena lukanya terlalu parah, korban meninggal dunia,” sebut dia.

Terkait peristiwa itu, Kabid Humas Polda Maluku Kombes Pol Muhamad Roem Ohoirat yang dikonfirmasi Kompas.com membenarkan kejadian tersebut.

“Iya benar, korban meninggal karena dimangsa buaya. Dia sempat ditolong oleh kedua rekannya, tapi karena lukanya cukup parah, korban meninggal dunia,”kata dia.

TAUTAN AWAL: https://regional.kompas.com/read/2019/02/07/18420681/tubuh-petani-ini-ditemukan-di-muara-sungai-diduga-dimangsa-buaya dan https://regional.kompas.com/read/2019/02/07/19581281/lagi-warga-di-maluku-tewas-dimangsa-buaya

Sumber: Kompas.com
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved